Insight Talenta 6 min read

Rekrutmen Internal dan Eksternal: Kelebihan dan Kekurangannya

By Mekari TalentaPublished 09 Jun, 2023 Diperbarui 20 Maret 2024

Secara teori, ada dua jenis rekrutmen jika ditinjau dari pelaksanaannya, rekrutmen internal dan rekrutmen eksternal. Keduanya memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Rekrutmen merupakan cara sebuah organisasi untuk mendapatkan sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan organisasi tersebut.

Biasanya rekrutmen  dilakukan untuk mengisi kekosongan atau kekurangan sumber daya manusia.

Pengertian Rekrutmen Internal

rekrutmen internal dan eksternal

Jenis rekrutmen internal ini dilakukan secara internal atau hanya dalam lingkup organisasi saja.

Sumber rekrutmen internal biasanya sudah dipersiapkan untuk suatu organisasi.

Sumber-sumber rekrutmen internal itu adalah:

  • Transfer, atau biasa dikenal dengan istilah mutasi. Organisasi memindahkan tenaga kerja dari satu bidang ke bidang lain namun dengan jenjang yang sama.
  • Promosi, atau penaikan status jenjang atau jabatan dari tenaga kerja yang dianggap pantas untuk menduduki jabatan yang lebih tinggi.
  • Re-employing, atau tindakan organisasi untuk mempekerjakan kembali mantan tenaga kerja. Ini juga masuk dalam rekrutmen internal karena mantan tenaga kerja sudah pasti berpengalaman dan lebih dikenal dalam lingkup organisasi.

Pengertian Rekrutmen Eksternal

Berbeda dengan internal, jenis rekrumen eksternal adalah proses rekrutmen yang menjaring tenaga kerja dari luar organisasi.

Dapat juga dimengerti sebagai tindakan organisasi utuk memperoleh tenaga kerja dari masyarakat luas.

Sumber tenaga kerja dari rekrutmen eksternal dan menjadi perhatian organisasi terhadap masyarakat luas dan juga sebagai salah satu bentuk tanggung jawab sosial.

Dalam pelaksanaannya, organisasi membutuhkan banyak waktu dan biaya.

Maka itu organisasi selalu bersikap selektif jika melakukan rekrutmen eksternal.

Berikut ini adalah sumber-sumber tenaga kerja dari rekrutmen eksternal:

Perekrutan skala lingkungan

Ini sumber rekrutmen eksternal dimana lowongan pekerjaan disajikan pada papan pengumuman di luar gedung sekitar perusahaan.

Perekrutan semacam ini berlaku secara umum. Ada orang yang terus mencari pekerjaan dari satu tempat ke tempat lain.

Pelamar ini disebut sebagai pelamar yang tidak diminta.

Jenis pekerja ini melamar pekerjaan mereka sendiri.

Untuk jenis perekrutan ini, pekerja cenderung berpindah dari satu gedung ke gedung.

Proses HR jadi lebih cepat dengan software HR terautomasi Mekari Talenta.

Iklan (Job Advertisements)

Ini adalah sumber eksternal yang paling sering dilakukan perusahaan dan bersifat wajib.

Keuntungan terbesar dari iklan adalah bisa menjangkau masyarakat luas dan calon pelamar yang tersebar dapat memperoleh informasi dari iklan.

Salah satu bentuk outsourcing yang paling umum adalah iklan cetak di surat kabar lokal, nasional atau internasional.

Selain media cetak (koran, majalah, tabloid), iklan untuk menarik kandidat juga dapat ditempatkan di media lain seperti televisi, radio, website dan jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter.

Pertukaran Tenaga Kerja

Ada pertukaran tenaga kerja yang dijalankan oleh pemerintah maupun yang dilakukan atas kerjasama antar perusahaan.

Namun, biasanya cara ini terjadi pada instansi pemerintahan.

Agen Tenaga Kerja (Employment and Recruitment Agencies)

Ada organisasi profesional tertentu yang bergerak dibidang perekrutan dan pekerjaan orang.

Yaitu agen-agen swasta yang dijalankan oleh individu-individu swasta menyediakan tenaga kerja yang diperlukan untuk masalah yang membutuhkan.

Agen-agen ini biasa menamakan diri sebagai perusahaan Konsultan SDM.

Lembaga Pendidikan (Educational Institution)

Ada lembaga profesional tertentu yang berfungsi sebagai sumber eksternal untuk merekrut lulusan baru dari lembaga ini.

Perekrutan semacam ini dilakukan melalui institusi pendidikan atau sering disebut sebagai Perekrutan Kampus.

Mereka memiliki tim rekrutmen khusus yang membantu menyediakan pekerjaan bagi lulusan baru.

Rekomendasi (Employee Referral)

Biasanya cara ini dilakukan perusahaan dengan mendengarkan usulan dari tenaga kerjanya tentang orang yang pantas untuk dipekerjakan dalam perusahaan.

Ada juga yang melalui institusi pendidikan yang memberikan rekomendasi lulusan mereka kepada perusahaan.

Kontraktor Tenaga Kerja

Sering juga disebut dengan perusahaan Outsourcing atau perusahaan yang mengadakan perekrutan dan memasok tenaga kerja ke perusahaan yang membutuhkan.

Tenaga kerja tidak terikat kontrak langsung dengan perusahaan tempat dia bekerja, tapi terikat kontrak dengan perusahaan kontraktor tenaga kerja yang merekrutnya.

Jika terjadi pemutusan habis masa kerjasama, maka tenaga kerja akan dikeluarkan dari perusahaan.

Kelebihan dan Kekurangan Rekerutmen Internal dan Eksternal

Seperti yang kita sebutkan di atas bahwa kedua jenis rekrutmen, baik itu rekrutmen internal maupun eksternal sama-sama memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.

Umumnya, hal tersebut tergantung pada kondisi perusahaan itu sendiri. Adapun kelebihan dan kekurangannnya adalah sebagai berikut:

Rekurtmen Internal

Kelebihan:

1. Efesiensi biaya dan waktu

Proses rekrutmen yang dilakukan secara internal cenderung dapat mengurangi biaya untuk keperluan rekrutmen.

Selain itu juga, rekrutmen internal tidak memakan banyak waktu dikarenakan kandidat yang direkomendasikan telah memiliki kualifikasi seperti yang dibutuhkan oleh perusahaan.

2. Kandidat sudah mengenal budaya perusahaan

Proses adaptasi dengan lingkungan kerja bagi karyawan baru notabene membutuhkan waktu yang cukup panjang.

Nah dengan rekrutmen internal ini, kandidat yang akan menempati posisi kosong akan lebih mudah beradaptasi dan bisa bekerja lebih maksimal karena sudah paham betul dengan kondisi budaya kerja perusahaan tersebut.

3. Meningkatkan keterikatan karyawan

Rekrutmen internal ini bisa menjadi faktor meningkatkan employee engagement atau keterikatan karyawan terhadap perusahaan.

Selain itu juga, semangat untuk lebih produktif lagi dari sisi karyawan akan lebih tinggi karena ada kesempatan untuk mengembangkan karir mereka.

Kekurangan:

1. Memicu kosongnya posisi tertentu

Bukan tidak mungkin jika karyawan direposisi kejabatan kerja yang baru, maka posisi sebelumnya akan menjadi kosong.

Hal ini membuat Dept. HRD bekerja dua kali karena harus melakukan rekrutmen kembali untuk mencari kandidat baru sebagai pengisi posisi yang kosong tersebut.

2. Memicu kecemburuan sosial

Tidak jarang tentunya, kebijakan yang diambil oleh perusahaan dalam memutuskan promosi jabatan terhadap karyawan tertentu, memicu kecemburuan sosial antar karyawan.

Sehingga berdampak pada konflik perusahaan dan menurunkan semangat kerja tim.

3. Memicu stagnasi budaya kerja

Keuntungan merekrutmen karyawan existing adalah mampu beradaptasi dengan cepat.

Namun disisi lain hal tersebut bisa menjadi kekurangan karena orang yang sudah nyaman dengan budaya kerja lama tidak akan bisa menghadirkan budaya kerja baru yang lebih baik.

Sehingga stagnasi budaya kerja akan menghambat laju perkembangan perusahaan.

Rekrutmen Eksternal

Kelebihan:

1. Menghadirkan keberagaman lingkungan kerja

Dengan melakukan rekrutmen yang melibatkan pihak luar akan menambah keberagaman lingkungan kerja karena perbedaan yang melekat pada setiap individu yang berbeda.

Hal ini dampat memicu motivasi kerja setiap karyawan karena budaya kerja tidak lagi monoton, dan kerja tim akan lebih produktif dari sebelumnya.

2. Meningkatkan Daya Saing perusahaan

Kelebihan lain dari rekrutmen eksternal adalah dapat menarik minat kandidat yang berasal dari luar, termasuk juga perusahaan kompetitor.

Yang demikian ini harus bisa dimanfaatkan oleh pimpinan perusahaan dalam upaya membangun strategi bisnis jauh lebih dari pada kompetitor.

3. Lebih berinovasi dan Kreatif

Teorinya, semakin banyak orang baru yang masuk, maka semakin banyak pula ide-ide baru yang bermunculan.

Karyawan baru yang sudah direkrut tentu akan berkontribusi lewat keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan baru bagi perusahaan.

Sehingga perusahaan bisa memiliki strategi bisnis yang jauh lebih inovatif dan kreatif dari sebelumnya.

Kekurangan:

1. Biaya rekrutmen cukup tinggi

Setiap perusahaan tentunya memiliki anggaran untuk keperluan kepegawaian, termasuk juga urusan rekrutmen.

Rekrutmen yang dilakukan secara eksternal tentunya akan memakan biaya yang cukup tinggi karena perusahaan harus memasang postingan lowongan di berbagai situs lowongan kerja berbayar atau di surat kabar cetak.

2. Memakan banyak waktu

Bukan rahasia lagi jika proses rekrutmen eksternal ini banyak memakan waktu karena perusahaan harus melakukan beberapa tahapan mulai dari pemostingan, seleksi administrasi, pelaksanaan interview, dan psikotes.

Yang mana semua proses tersebut akan memakan banyak waktu yang mengakibatkan Dept. HRD tidak bisa menyelesaikan pekerjaan yang lain sampai diputuskannya kandidat yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

3. Karyawan baru butuh waktu beradaptasi

Meskipun perusahaan berhasil mendapatkan kandidat yang sesuai dan menghiring kandidat tersebut sebagai karyawan, perusahan tetap harus memberikan waktu kepada karyawan tersebut untuk beradaptasi.

Pasalnya, proses adaptasi setiap karyawan beda-beda. Tidak semua karyawan baru mampu menyesuaikan diri terhadap budaya kerja perusahaan dan akhirnya memilih resign.

Sehingga Dept. HRD harus bekerja dua kali dengan melakukan rekrutmen untuk mengisi posisi yang masih kosong.

Jika akan dilakukan perekrutan dari luar, biasanya digunakan kurva rekrutmen, atau berapa jumlah orang yang harus melamar untuk bisa mengisi sejumlah posisi tertentu.

Contoh Kurva Rekrutmen:

  • 1600 = calon pelamar yang mengirim surat lamaran
  • 200 = kandidat dipanggil untuk seleksi
  • 100 = kandidat dipanggil untuk seleksi tahap 2
  • 20 = pelamar yang diterima kerja

Apapun jenis rekrutmen yang dilakukan, baik itu internal maupun ekternal tentu memiliki nilai plus minusnya.

Jadi tergantung kesiapan perusahaan mau menggunakan metode rekrutmen yang seperti apa demi keberlangsungan bisnis mereka.

Jika pelaksanaan rekrutmen itu dilakukan secara maksimal, maka tidak menutup kemungkinan metode apapun yang digunakan tentu dapat memberikan kandidat yang sesuai dengan yang dibutuhkan dan kendala-kendala rekrutmen yang biasa muncul bisa diatasi dengan mudah.

Mekari Talenta Software Rekrutmen Terbaik

Mekari Talenta adalah salah satu software HRIS untuk manajemen sumber daya manusia.

Software HRIS bertujuan mengurangi beban kerja administrasi di bidang penggajian, perpajakan karyawan, absensi, dan manajemen aset.

Berikut beberapa fitur utama yang dapat membantu HR dalam mengelola sumber daya manusia suatu perusahaan.

Dengan fitur-fitur ini, HR dapat mengelola rekrutmen karyawan dengan lebih mudah, mulai dari job listing, penjadwalan interview, hingga onboarding hanya dalam satu aplikasi yang terintegrasi dan berbasis online.

Tertarik mencoba Mekari Talenta? Konsultasi bersama tim sales kami sekarang juga.

Image
Mekari Talenta
Mekari Talenta adalah software HR berbasis komputasi awan yang aman dan telah dipercaya oleh ribuan perusahaan di Indonesia. Profil ini dipetakan khusus untuk artikel-artikel editorial dari redaksi Insight Talenta.