Surat keterangan gaji adalah surat yang diberikan oleh perusahaan untuk karyawan terkait detail penghasilan serta komponen gaji karyawan yang mereka terima setiap bulannya, berikut contoh dan pengertian dokumen ini akan diulas oleh blog Mekari Talenta.
Biasanya, surat ini digunakan oleh karyawan untuk beberapa keperluan tertentu. Misalnya, ketika mereka ingin meyakinkan pihak lain terkait gaji yang mereka terima.
Selain itu, surat keterangan penghasilan ini juga sangat diperlukan untuk melengkapi dokumen administrasi seperti mengajukan pinjaman, mengajukan KPR, dan lain sebagainya.
Biasanya, karyawan harus mengajukannya terlebih dahulu kepada perusahaan.
Nantinya, perusahaan akan melampirkan surat keterangan tersebut yang dibuat khusus menyesuaikan keperluan.
Berikut adalah beberapa penjelasan serta contohnya.
Mengenal Apa Itu Surat Keterangan Gaji atau Penghasilan
Surat keterangan gaji atau penghasilan adalah surat resmi yang dikeluarkan perusahaan yang menerangkan detil penghasilan karyawan.
Biasanya, dokumen ini digunakan karyawan untuk berbagai keperluan dan sebagai salah satu syarat administrasi.
Misalnya, surat keterangan penghasilan ini bisa digunakan sebagai gambaran bahwa karyawan sanggup secara finansial ketika ia mengajukan kredit ke bank.
Perusahaan pemberi kredit perlu mengetahui bahwa karyawan dinilai mampu membayar cicilan pinjaman setiap bulannya.
Baca juga: Mengenal Pengertian Penghasilan dalam Konteks dan Perhitungan Pajak
Apa Bedanya Surat Keterangan Penghasilan dengan Slip Gaji?
Yang menjadi pembeda utama antara keduanya adalah pada isi informasi yang terdapat di dalamnya.
Surat keterangan penghasilan dibuat lebih formal dengan menyediakan kop surat perusahaan.
Sementara slip gaji yang dibuat dengan generator app lebih sederhana dan hanya berisikan berbagai komponen gaji karyawan.
Tapi dari segi isi, slip gaji lebih detail karena memiliki rincian gaji karyawan seperti tunjangan, potongan gaji, cara hitung PPh 21, dan lain sebagainya.
Sementara itu, surat keterangan gaji atau penghasilan hanya menyantumkan gaji bersih yang diterima, tunjangan, dan lain sebagainya.
Komponen yang Terdapat Pada Surat Keterangan Gaji atau Penghasilan
Sebetulnya, tidak ada ketentuan yang baku ketika perusahaan membuat surat keterangan penghasilan untuk karyawan.
Namun yang terpenting adalah di dalam surat tersebut karyawan dapat melihat nominal gaji mereka secara detail.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai isinya, berikut adalah komponen-komponen yang biasanya terdapat pada surat keterangan gaji karyawan:
1. Terdapat Rincian Gaji Karyawan
Hal paling umum dan terpenting dari surat keterangan gaji atau penghasilan karyawan adalah rincian dari jumlah gaji yang diterima karyawan setiap karyawan.
Rincian tersebut terdiri dari beberapa komponen, di antaranya adalah gaji pokok, potongan PPh 21, serta tunjangan lainnya seperti uang makan, transportasi, upah lembur, pulsa, dan lain sebagainya.
Sehingga jumlah akhir berupa pendapatan nett yang diterima karyawan setiap karyawan.
2. Disahkan oleh Pihak Perusahaan
Untuk membuat surat keterangan gaji menjadi sah, ia harus diketahui serta ditandatangani oleh pihak perusahaan.
Dalam hal ini, biasanya bagian finansial serta HR yang bertugas dan bertanggungjawab mengesahkan surat tersebut.
Di dalamnya akan mencantumkan nama dan jabatan dari pihak HR ataupun keuangan yang mengesahkan.
Jangan lupa juga untuk melampirkan tanda tangan serta stempel perusahaan.
Baca juga: Ini Dia Tugas HRD Di Perusahaan yang Perlu Diketahui
Mencantumkan Nama dan Jabatan Karyawan yang Mengajukan Surat Keterangan Gaji
Selain dari pihak perusahaan, di dalam surat tersebut juga wajib dicantumkan nama lengkap serta jabatan pemohon.
Hal ini untuk memberi keterangan bahwa benar karyawan tersebut memiliki gaji sebagaimana tercantum di surat tersebut.
Mencantumkan Tujuan Penggunaan Surat
Karena tujuan dari penggunaan keterangan gaji ini berbeda-beda untuk masing-masing karyawan, pihak HR selaku yang membuat surat ini juga harus mencantumkan penggunaannya.
Misalnya untuk mengajukan visa atau mengajukan pinjaman.
Apa Saja Fungsi Surat Keterangan Gaji?
Berikut adalah beberapa fungsi dari surat keterangan gaji atau penghasilan yang biasanya diajukan oleh karyawan ke perusahaan.
Biasanya surat ini akan digunakan untuk keperluan mengajukan visa, pinjaman ke bank, mencari beasiswa, hingga untuk pencairan dana JHT di BPJS Ketenagakerjaan.
Pencairan Dana JHT BPJS Ketenagakerjaan
Meski umumnya karyawan mencairkan dana JHT BPJS Ketenagakerjaan pada saat tidak bekerja atau pensiun, namun mereka juga bisa mencairkannya ketika masih bekerja.
Ketentuannya, mereka hanya bisa mencairkan 30% dari total keseluruhan dana JHT yang dimiliki.
Biasanya, pihak BPJS akan meminta slip gaji sebagai salah satu syarat yang harus dilampirkan ketika ingin melakukan pencairan dana BPJS Ketenagakerjaan.
Baca juga: Penjelasan Mengenai Aturan Jaminan Hari Tua atau JHT Karyawan Terbaru
Pembuatan Visa
Beberapa negara mengharuskan warga negara Indonesia untuk melampirkan surat keterangan gaji atau penghasilan sebagai salah satu syarat administrasi pembuatan visa.
Syarat ini diterapkan untuk memastikan bahwa seseorang berkecukupan secara finansial untuk mengunjungi negara mereka.
Pengajuan Pinjaman atau Kartu Kredit
Sebelum menyetujui pengajuan, pihak bank membutuhkan seseorang untuk melampirkan surat keterangan gaji dan surat paklaring kerja karyawan untuk memastikan bahwa mereka dapat mengembalikan uang yang mereka pinjam sesuai dengan tenggat waktu dan syarat-syarat yang sudah disetujui sebelumnya.
Pendaftaran Beasiswa
Ketika seorang karyawan mengajukan beasiswa melalui jalur profesional, pihak universitas akan meminta surat tersebut ini sebagai salah satu syarat administrasi.
Selain itu, dibutuhkan juga surat rekomendasi dari atasan sebagai syarat lainnya.
Melamar Pekerjaan
Meski tidak semuanya, beberapa perusahaan mengharuskan para kandidat untuk turut melampirkan surat keterangan gaji mereka yang terbaru sebagai bagian dari proses verifikasi.
Selain itu, lewat detail gaji karyawan tersebut, perusahaan juga bisa menentukan seberapa besar gaji mereka.
Baca juga: Slip Gaji Calon Karyawan, Etiskah untuk Ditanyakan?
Contoh Surat Keterangan Penghasilan 1
Seorang karyawan dapat mengajukan permohonan surat keterangan gaji kepada pihak HR perusahaan.
Meski tidak ada ketentuan, tapi Talenta akan memberikan contoh surat tersebut yang bisa Anda pakai sebagai referensi.
Berikut adalah contohnya.
Surat Keterangan Penghasilan
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Agung Sulistyo
Jabatan: Direktur Keuangan
Menerangkan bahwa karyawan berikut ini
Nama: Muhammad Simbadda
Jabatan: Staf Digital Marketing
Adalah benar merupakan karyawan PT Orangtua sejak April 2019 hingga saat ini. Ada pun perincian gaji Saudara Muhammad Simbadda setiap bulan, khususnya pada April 2021, adalah sebagai berikut:
Gaji Pokok: Rp8.000.000
Uang makan: Rp400.000
Transport: Rp200.000
Kesehatan: Rp100.000
Lain-lain: Rp250.000
Total Tunjangan: Rp8.250.000
Surat keterangan penghasilan ini dibuat untuk dipergunakan oleh yang bersangkutan sebagai syarat pengajuan pinjaman di bank.
Jakarta, 25 Mei 2021
Agung Sulistyo
Direktur Keuangan
Contoh Surat Keterangan Penghasilan 2
Itulah tadi beberapa penjelasan serta contoh terkait surat keterangan gaji atau penghasilan yang bisa digunakan.
Namun dengan adanya perkembangan teknologi khususnya di bidang HR, kini penerapan sistem HRIS dapat membantu HR dalam mempersingkat urusan administrasi.
Seperti membuat contoh surat keterangan kerja karyawan hingga pembuatan slip gaji atau permohonan pengajuan cuti.
Dengan aplikasi Mekari Talenta, karyawan dapat mengakses slip gaji kapan saja lewat smartphone mereka.
Sehingga, ketika mereka membutuhkan slip gaji untuk kebutuhan mendesak, mereka dapat langsung mengaksesnya secara online dengan mudah.
( Contoh Slip Gaji dari Aplikasi HRIS Talenta )
Tertarik menggunakan aplikasi payroll Mekari Talenta untuk menjadi solusi atas berbagai permasalahan HR yang perusahaan Anda miliki?
Yuk, coba demonya gratis di sini atau isi formulir berikut untuk konsultasi dengan tim kami.