Seberapa Penting Peran Loyalitas Karyawan untuk Perusahaan?

By Mekari TalentaPublished 11 Apr, 2023 Diperbarui 20 Maret 2024

Perusahaan kerap menganggap loyalitas karyawan yang tinggi adalah hal yang baik. Namun, loyalitas karyawan sendiri bergantung kepada bagaimana perusahaan memperlakukan karyawan mereka.

Besarnya sebuah perusahaan tak terlepas dari loyalitas karyawan yang bekerja keras di dalamnya.

Mereka tak segan memberikan waktu lebih untuk bekerja atau lembur hingga bersedia bekerja dengan upah yang dibilang pas-pasan saat perusahaan masih baru berkembang.

Seberapa penting loyalitas bagi perusahaan maupun karyawan? Simak selengkapnya di artikel berikut ini.

Mengenal Apa Itu Loyalitas Karyawan

Loyalitas karyawan adalah tingkat kesetiaan dan komitmen seseorang terhadap perusahaan tempat mereka bekerja. Mereka akan bertahan lama di sebuah perusahaan karena mereka merasa dihargai dan diapresiasi dengan baik.

Ini mencakup keyakinan bahwa perusahaan tersebut memberikan nilai yang layak untuk pekerjaan yang dilakukan, serta kepercayaan dan kesetiaan terhadap tujuan, nilai, dan budaya organisasi tersebut.

Karyawan yang loyal cenderung merasa terikat dengan perusahaan dan menganggap pekerjaan mereka sebagai bagian penting dari identitas mereka.

Mereka cenderung bekerja dengan lebih keras, lebih produktif, dan memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk membantu organisasi mencapai tujuannya.

Selain itu, karyawan yang loyal juga cenderung tetap bekerja di perusahaan tersebut dalam jangka waktu yang lebih lama dan kurang cenderung mencari pekerjaan di tempat lain.

Maka dari itu, loyalitas karyawan penting bagi keberhasilan jangka panjang suatu perusahaan karena dapat mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk merekrut dan melatih karyawan baru.

Seberapa Penting Peran Loyalitas Karyawan untuk Perusahaan?

Cara Meningkatkan Loyalitas Karyawan

Nyatanya tak mudah untuk bisa membuat seorang karyawan bertahan, karena tak sedikit pula karyawan berkompeten yang direkrut memilih mundur setelah satu tahun bekerja.

Keluar masuknya karyawan memang menjadi sebuah dinamika yang biasa dalam dunia kerja.

Tapi, bukankah akan lebih baik bila perusahaan dapat mempertahankan karyawan yang berkompeten dan cukup andil dalam berkembangnya perusahaan.

Bila karyawan sudah loyal, maka dia tak akan mundur sekalipun perusahaan sedang goyah.

Lalu, apa yang perlu dilakukan agar perusahaan dapat memupuk loyalitas karyawan?

1. Menumbuhkan Rasa Percaya Terhadap Pemimpin

Untuk bisa membuat karyawan loyal, maka perusahaan harus lebih dulu bisa menumbuhkan rasa percaya mereka terhadap pemimpin perusahaan.

Menurut Survei Darwin pada 2003, karyawan cenderung loyal terhadap perusahaan yang memiliki pemimpin berkompeten di bidangnya.

Terlebih tahu arah dan tujuan perusahaan tersebut.

Agar bisa memupuk kepercayaan tersebut, maka Anda perlu mencari pemimpin perusahaan yang tahu akan potensi dirinya, sudah mengikuti banyak pelatihan dan punya visi-misi yang searah dengan perusahaan.

Atau bila Anda sendiri pemimpinnya, maka carilah pelatihan untuk meningkatkan kompetensi Anda, kemudian seringlah berinteraksi dengan tim, dan sebarkan energi positif yang Anda punya.

Proses HR jadi lebih cepat dengan software HR terautomasi Mekari Talenta

2. Ciptakan Manajemen SDM yang Baik Untuk Tumbuhkan Loyalitas Karyawan

Manajemen SDM yang buruk juga menjadi faktor pendukung mengapa banyak karyawan yang tak betah bekerja di sebuah perusahaan.

Padahal, bila perusahaan tak melakukan manajemen SDM yang baik maka perusahaan bisa tertinggal dari pesaing.

Apalagi saat ini revolusi industri 4.0 sudah mulai berlangsung.

Manajemen Sumber Daya Manusia atau MSDM biasanya dilakukan perusahaan dengan memberikan pelatihan khusus kepada karyawan agar dapat meningkatkan mutu karyawan di perusahaan itu sendiri.

3. Memberikan Hak Karyawan Seperti yang Dijanjikan

Problematika yang sering dirasakan oleh karyawan yang bekerja di perusahaan kecil atau yang baru tumbuh adalah janji perusahaan yang tak terpenuhi.

Karena umumnya perusahaan kerap mengiming-imingi janji pada calon karyawan saat proses rekrutmen.

Namun, saat karyawan tersebut sudah bekerja, janji yang diutarakan tak kunjung terpenuhi.

Hal ini juga kerap menjadi alasan mengapa karyawan tak bisa loyal pada perusahaan.

Padahal, dengan memenuhi hak karyawan seperti yang sudah dijanjikan akan membuat kondisi perusahaan terus membaik dan meningkat.

Pastinya karyawan pun akan bekerja sungguh-sungguh.

Jadi, memang lebih baik perusahaan tak perlu terlalu banyak mengumbar janji kepada calon karyawan.

Baca juga: Keuntungan Menggunakan Aplikasi Software Attendance Management

4. Berikan Kendali Pekerjaan Pada Karyawan

Ada beberapa bagian pekerjaan dalam perusahaan yang tak mengharuskan karyawannya berada di kantor selama 8 jam.

Beberapa divisi itu seperti media sosial, content writer, marketing, atau sales.

Dengan itu cukup berikan kepercayaan kepada mereka dalam mengelola pekerjaan mereka sendiri.

Di sisi lain, perusahaan dapat mengevaluasi hasil kerjanya dalam tiga bulan bila seandainya memang tak memuaskan.

Loyalty Expert dan Allegiance Best Practices Manager, Kyle LaMalfa pernah mengatakan bahwa keterlibatan karyawan adalah komponen loyalitas nomor satu.

Keterlibatan karyawan dalam hal ini adalah memberikan kendali pada setiap keputusan atas pekerjaan yang dilakukan karyawan.

Ciptakan Suasana Kerja yang Nyaman Adalah Cara Tumbuhkan Loyalitas Karyawan

5. Ciptakan Suasana Kerja yang Nyaman Adalah Cara Tumbuhkan Loyalitas Karyawan

Tak sedikit karyawan yang memilih bertahan di sebuah perusahaan karena suasana kerja yang nyaman.

Tapi, perlu diingat bila kenyamanan suasana kerja bukan hanya dari faktor fasilitas, tetapi juga budaya atau kebiasaan kerja, tidak terikat pada struktur organisasi.

Sehingga baik atasan maupun bawahan dapat mengobrol dengan santai.

Intinya adalah membangun suasana kekeluargaan yang baik dalam lingkungan kerja dapat membantu perusahaan memupuk loyalitas karyawan.

Baca juga: Metode Absensi Kehadiran Secara Online Pengganti Absen Mesin Fingerprint Kantor

6. Memberikan Jenjang Karier yang Jelas

Setiap karyawan tentunya ingin mendapatkan gambaran bila ia lama bekerja dalam sebuah perusahaan.

Hal utama yang menjadi perhatian adalah jenjang karier.

Pastikan perusahaan tak membuat karyawannya berhenti di satu posisi itu sehingga tak bisa naik ke level lebih tinggi.

Di sisi lain, dengan memberikan jenjang karier yang jelas dapat membangkitkan motivasi karyawan dalam bekerja.

7. Berikan Apresiasi atas Pencapaian Karyawan

Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang mau memberikan apresiasi kepada karyawannya yang sudah bekerja keras untuk membangun perusahaan.

Karena itu berikanlah apresiasi sekecil apa pun itu kepada karyawan yang sudah bekerja luar biasa.

Memang, apresiasi yang paling dinanti oleh karyawan adalah bonus gaji.

Namun bila itu merasa memberatkan bagi perusahaan, Anda bisa menyiasatinya dengan memberikan libur tambahan di luar cuti kepada karyawan tersebut, paket liburan atau tamasya, atau penambahan fasilitas dari kantor.

Baca juga: Proses Reimburse Atau Reimbursement Adalah Lebih Cepat Dengan Cara Ini

8. Hargai Kehidupan Pribadi Karyawan

Perusahaan memang perlu mendorong karyawannya untuk memiliki etos kerja tinggi, tapi jangan sampai hal itu membuat perusahaan lupa bahwa karyawannya masih punya kehidupan di luar kantor.

Jadi, hargailah kehidupan pribadi karyawan dengan tak terlalu memprioritaskannya selalu lembur atau sebagainya.

Perusahaan mungkin bisa menyiasatinya dengan menyediakan waktu lembur di hari-hari tertentu, sisanya karyawan harus pulang tepat waktu.

Tentu saja delapan tips ini tidak bisa menjadi satu-satunya referensi bagi perusahaan yang ingin memupuk loyalitas karyawan perusahaan.

Sejatinya setiap perusahaan memiliki sistem dan pola kerja yang berbeda.

Sebab itu pula diperlukan strategi yang berbeda di masing-masing perusahaan.

Tapi, setidaknya dengan delapan tips ini Anda bisa memilih beberapa di antaranya untuk diaplikasikan pada perusahaan Anda.

Karena ingatlah bahwa karyawan merupakan aset berharga sebuah perusahaan.

Terutama karyawan yang memiliki etos kerja bagus. Setidaknya jangan sampai karyawan terbaik Anda lari ke perusahaan pesaing Anda.

Tertarik untuk mencoba software HRIS dari Mekari Talenta?

Isi formulir ini untuk jadwalkan demo Mekari Talenta dengan sales kami dan konsultasikan masalah HR Anda kepada kami.

Image
Mekari Talenta
Mekari Talenta adalah software HR berbasis komputasi awan yang aman dan telah dipercaya oleh ribuan perusahaan di Indonesia. Profil ini dipetakan khusus untuk artikel-artikel editorial dari redaksi Insight Talenta.