Tanda-Tanda Bahwa Anda Adalah Seorang Bad Boss

By Mekari TalentaPublished 31 Mar, 2022 Diperbarui 20 Maret 2024

Memiliki atasan yang kurang menyenangkan ternyata tidak hanya membuat karyawan tidak nyaman di kantor, tetapi hal ini juga akan mempengaruhi kehidupan pribadi karyawan. Bagaimana Anda tahu bahwa Anda seorang bad boss? Simak rangkuman Mekari Talenta berikut ini.

Menurut survey yang dilakukan oleh perusahaan konsultan HRD di Inggris, bad bos tak hanya menghambat perkembangan karier seseorang tetapi juga mempengaruhi kehidupan pribadinya.

Penelitian tersebut menyatakan bahwa atasan yang baik akan turut serta membantu mengeluarkan yang hal terbaik dalam diri karyawan.

Apa saja tanda-tanda bad boss yang siap menghancurkan hidup karyawan? Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan.

1. Tidak Menetapkan Target secara Jelas

Perusahaan jelas harus memiliki target yang jelas jika ingin sukses dan atasan perlu menyampaikannya kepada seluruh karyawannya.

Sebaliknya, bad boss tidak tahu apa yang akan dicapai oleh perusahaan yang dipimpinnya.

Mereka selalu menolak untuk berkomunikasi mengenai target dan rencana perusahaan. Akibatnya, karyawanpun bekerja tanpa tujuan yang jelas.

Oleh karenanya, mereka tidak boleh menyalahkan karyawan jika mereka terpaksa bekerja dengan terbatasnya informasi dan tujuan yang jelas.

Baca juga: Mungkin 5 Alasan Ini yang Buat Karyawan Anda Hilang Motivasi

2. Hanya Mementingkan Ego Pribadi

Bad boss juga cenederung memandang rekan kerja mereka sebagai kompetitor, bukan sebagai tim.

Akibatnya, ia tidak memiliki hubungan kerja yang baik dengan orang lain yang tentunya akan berimbas buruk terhadap kinerja perusahaan.

Ia hanya fokus pada diri sendiri, dan parahnya lagi okusnya bukan pada keberhasilan tim secara keseluruhan.

3. Bad Boss Kurang Berbaur dengan Karyawan

Semua karyawan pasti memiliki jadwal yang padat, terlebih seorang atasan.

Walaupun demikian, bukan berarti Anda bisa membiarkan karyawan Anda bekerja tanpa arah sehingga tanpa sadar Anda juga menciptakan jarak antara dengan para karyawan.

Hubungan harmonis antara pemimpin dan karyawan sangatlah diperlukan demi tercapainya tujuan perusahaan.

Sebagai salah satu solusi jika Anda adalah atasan yang sibuk, Anda dapat mengadakan pertemuan rutin seminggu sekali untuk membaur dengan para karyawan serta mengkomunikasikan hal-hal terkait pekerjaan yang belum dirasa jelas.

Baca Juga : Contoh Absensi Online Gratis Dengan Web Google Forms Hingga Aplikasi Mobile App Berbasis Android

4. Sering Marah

Meskipun Anda seorang atasan yang memiliki kendali atas sebuah perusahaan, bukan berarti setiap atasan berhak untuk menjadi seenaknya saja dan selalu benar.

Apalagi seorang bos galak di tempat kerja adalah mimpi buruk setiap karyawan.

Tak heran jika bos semacam ini membuat karyawan mudah sekali mengudurkan diri dari perusahaan.

Sebagai sorang pimpinan, Anda tidak hanya harus mengendalikan ego tetapi juga emosi.

5. Seorang Bad Boss Jarang Memberi Penghargaan

Yang dimaksud dengan penghargaan disini tidak harus diberikan dalam bentuk yang mewah.

Cukuplah suatu apresiasi atau rasa terimakasih jika karyawan Anda berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik.

Jika selama ini, karyawan Anda sudah memberikan usaha terbaik mereka untuk mengerjakan tugas sesuai dengan yang Anda minta, sudahkah Anda mengucapkan terima kasih kepada mereka?

Bagaimana pun juga, mengucapkan terima kasih merupakan salah satu penghargaan yang dapat Anda berikan kepada mereka karena mereka juga memiliki andil dalam memajukan perusahaan.

Menjadi seorang pemimpin yang adil memang membutuhkan proses pembelajaran dalam berbagai kemampuan.

Walaupun tidak mudah, tetapi hal ini tentu bisa dipelajari dan jika Anda memiliki kemampuan untuk menghindari lima kesalahan di atas jika memang ingin dianggap sebagai pemimpin yang baik oleh karyawan.

Baca juga: Cara Efektif Menilai Kinerja Karyawan dengan Aplikasi HRD Web

Kelola Karyawan Lebih Mudah Dengan Bantuan Aplikasi Mekari Talenta

Kelola Karyawan Lebih Mudah Dengan Bantuan Aplikasi Mekari Talenta

Masalah personal karyawan dan atasan yang bad boss memang menjadi konflik yang sering terjadi di perusahaan.

Lalu bagaimana contoh manajemen konflik termasuk bermasalah dengan atasan, serta cara mengatasi konflik terkait personal karyawan ini Apalagi tim HR memang memiliki batasan untuk masuk ke dalam wilayah privasi karyawan sehingga tidak boleh terkesan ikut campur dalam masalah personal yang ada.

Namun, karena HRD bertugas mengelola urusan karyawan, kinerja sehari-hari hingga proses pencapaian target, maka perlu juga untuk mengamati bagaimana perubahan perilaku karyawan yang mengalami konflik personal tersebut.

Tak hanya itu, tim HR perlu memberikan solusi yang bijak untuk permasalahan yang ada.

Dalam hal ini, memberi solusi bagi pokok masalah yang ada, ataupun sekedar ingin tahu masalah yang ada, akan menimbulkan pemahaman dari karyawan seberapa tim HR mampu bersikap profesional dalam menjalankan tugasnya.

Anda juga bisa mengecek perubahan-perubahan seperti jam masuk kerja atau cuti karyawan melalui HR software & system.

Anda bisa mempercayakan hal itu pada layanan software HRIS Talenta.

Layanan Talenta dapat membantu Anda mengelola karyawan dengan aplikasi penggajian untuk memudahkan proses pembayaran gaji, perhitungan pajak penghasilan PPh pasal 21, dan BPJS; sistem informasi cuti pegawai berbasis web & mobile untuk pengajuan cuti karyawan; dan aplikasi attendance management untuk mengelola absensi kehadiran kerja secara online.

Saya Mau Coba Gratis Talenta Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Talenta Sekarang!

Tertarik untuk mencoba Talenta? Isi formulir ini untuk jadwalkan demo Talenta dengan sales kami dan konsultasikan masalah HR Anda kepada kami!

Anda juga bisa coba gratis Talenta sekarang dengan klik gambar di bawah ini.

Coba Gratis Aplikasi HRIS Talenta Sekarang!

Image
Mekari Talenta
Mekari Talenta adalah software HR berbasis komputasi awan yang aman dan telah dipercaya oleh ribuan perusahaan di Indonesia. Profil ini dipetakan khusus untuk artikel-artikel editorial dari redaksi Insight Talenta.