Kompensasi Perusahaan: Pengertian, Jenis, dan Tujuannya

Tayang
Diperbarui
Di tulis oleh:
Mekari Talenta
Mekari Talenta

Dalam dunia kerja, kompensasi kerap disalahartikan sekadar gaji bulanan. Padahal, maknanya jauh lebih luas dan memiliki peran strategis, baik bagi perusahaan maupun karyawan.

Secara sederhana, kompensasi mencakup seluruh bentuk imbalan yang diberikan kepada karyawan sebagai apresiasi atas kontribusi dan jasa mereka terhadap perusahaan.

Dalam artikel ini, kita akan mengulas secara menyeluruh mulai dari pengertian, bentuk, dan jenis kompensasi, hingga manfaatnya!

Apa itu Kompensasi?

Kompensasi adalah bentuk imbalan yang diberikan kepada karyawan sebagai penghargaan atas pekerjaan yang telah mereka lakukan untuk perusahaan.

Lebih dari sekadar bentuk apresiasi, kompensasi juga berperan penting dalam menciptakan kepuasan kerja yang pada akhirnya berdampak pada retensi karyawan.

Kompensasi yang diterima dapat berupa uang, barang, secara langsung maupun tidak langsung.

Ia biasanya diberikan oleh atasan kepada karyawannya sebagai tanda bahwa karyawan tersebut telah bekerja dengan keras.

Tentu saja hal tersebut bisa menjadi motivasi yang baik untuk para karyawan agar mau bekerja lebih keras lagi untuk kemajuan perusahaan.

Pentingnya kompensasi juga diatur jelas dalam hukum Indonesia.

Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Pasal 88 Ayat 1 dan Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 menegaskan bahwa setiap pekerja berhak mendapat upah yang layak untuk kehidupan yang manusiawi. Kebijakan pengupahan yang mengikuti aturan ini menjadi jaminan agar pekerja menerima haknya secara pantas.

Baca juga: Macam-Macam Kompensasi Perusahaan untuk Karyawan

Bentuk Kompensasi dari Perusahaan

1. Gaji

Gaji atau upah adalah bentuk kompensasi langsung yang paling umum dan menjadi pendapatan utama karyawan.

Gaji biasanya diberikan secara bulanan kepada karyawan tetap, sedangkan upah lebih sering merujuk pada pembayaran per jam atau per hari untuk pekerja paruh waktu maupun harian.

Besarannya ditentukan berdasarkan jabatan, pengalaman, dan ketentuan perusahaan.

2. Bonus

Bonus merupakan pembayaran tambahan yang diberikan di luar gaji pokok sebagai bentuk penghargaan atas pencapaian target, kinerja luar biasa, atau keuntungan perusahaan.

Pemberiannya bisa bersifat tahunan, per proyek, atau sesuai periode yang ditentukan. Bonus yang dikelola dengan tepat dapat meningkatkan motivasi dan loyalitas karyawan.

3. Tunjangan

Insentif mirip dengan bonus, namun lebih terikat pada pencapaian target tertentu, seperti komisi penjualan. Sistem ini memberi dorongan ekstra bagi karyawan untuk berprestasi.

Sementara itu, di Indonesia, perusahaan wajib memberikan THR menjelang hari raya keagamaan, seperti Idulfitri atau Natal, yang telah diatur dalam peraturan pemerintah.

4. Pembayaran Berbasis Kinerja (Performance-Based Pay)

Sistem ini menyesuaikan sebagian kompensasi karyawan berdasarkan hasil kerja yang dicapai. Semakin baik kinerja, semakin besar pula tambahan yang diterima.

Metode ini mendorong produktivitas, meningkatkan keterlibatan karyawan, dan memberikan apresiasi yang seimbang sesuai kontribusi mereka terhadap perusahaan.

Jenis-Jenis Kompenasi dan Tujuannya

Ada beberapa jenis tunjangan yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawannya.

Berikut adalah jenis-jenisnya baik dalam bentuk finansial atau non finansial:

1. Kompensasi Langsung

Kompensasi langsung adalah imbalan yang diberikan dalam bentuk uang tunai dan diterima langsung oleh karyawan. Jenis kompensasi ini paling umum digunakan karena mudah diukur dan dicatat dalam administrasi keuangan perusahaan.

Tujuannya adalah menghargai waktu, keterampilan, dan kinerja yang diberikan karyawan.

Contohnya meliputi gaji, tunjangan, THR, bonus, komisi, insentif, pembayaran prestasi, pembagian laba perusahaan, hingga opsi saham.

Bentuk kompensasi ini menjadi yang paling sering diberikan karena jumlahnya jelas, tertulis, dan dapat langsung diterima oleh karyawan.

2. Kompensasi Tidak Langsung

Kompensasi finansial tidak langsung adalah bentuk imbalan yang memiliki nilai ekonomi bagi karyawan, tetapi tidak diberikan dalam bentuk uang tunai secara langsung.

Manfaatnya tetap dapat dirasakan, hanya saja pembayarannya biasanya dikelola oleh perusahaan melalui pihak ketiga, seperti penyedia asuransi atau institusi keuangan.

Jenis kompensasi tidak langsung sering disebut sebagai employee benefits atau benefit karyawan, yang umumnya mencakup fasilitas seperti asuransi kesehatan, program pensiun, subsidi transportasi, hingga fasilitas tempat kerja yang menunjang kenyamanan.

Meskipun tidak langsung menambah saldo rekening setiap bulan, kompensasi ini tetap menjadi bagian penting dari total paket remunerasi karena memberikan rasa aman, kesejahteraan, dan motivasi tambahan bagi karyawan.

3. Kompensasi Nonfinansial

Kompensasi non-finansial adalah bentuk penghargaan yang tidak melibatkan uang secara langsung, tetapi memiliki nilai psikologis, emosional, atau sosial bagi karyawan.

Tujuannya adalah meningkatkan kepuasan kerja, motivasi, dan rasa keterikatan terhadap perusahaan.

Contohnya meliputi pengakuan atas prestasi, kesempatan pengembangan karier, fleksibilitas jam kerja, lingkungan kerja yang positif, hingga budaya perusahaan yang inklusif.

Meskipun tidak berdampak langsung pada pendapatan, kompensasi ini memiliki pengaruh besar terhadap retensi karyawan dan produktivitas jangka panjang.

Baca juga: 11 Jenis Bonus yang Dapat Diterima Karyawan

Tujuan Pemberian Kompensasi Perusahaan Adalah Sebagai Berikut

Berikut adalah tujuan dari pemberian kompensasi.

1. Menarik dan Mempertahankan Karyawan Terbaik

Tujuan utama memberikan kompensasi yang kompetitif adalah menarik talenta terbaik di pasar kerja. Gaji dan tunjangan yang menarik dapat menjadikan perusahaan pilihan utama para pencari kerja.

Di sisi lain, kompensasi yang adil dan sebanding dengan kinerja akan mendorong karyawan untuk tetap loyal serta bertahan di perusahaan dalam jangka panjang.

2. Meningkatkan Motivasi dan Produktivitas

Kompensasi bisa menjadi pendorong motivasi yang efektif. Bonus atau insentif yang diberikan berdasarkan kinerja akan memacu karyawan untuk bekerja lebih optimal dan mencapai target yang telah ditetapkan.

Dorongan ini pada akhirnya berkontribusi langsung pada peningkatan produktivitas perusahaan secara keseluruhan.

3. Menciptakan Lingkungan Kerja yang Adil

Sistem kompensasi yang adil dan transparan berperan penting dalam membangun lingkungan kerja yang positif. Ketika karyawan merasa dihargai dan diperlakukan setara, semangat kerja tim akan meningkat dan potensi gesekan dapat diminimalkan.

Sebaliknya, ketidakadilan dalam pemberian kompensasi berisiko memicu ketidakpuasan dan menurunkan moral kerja.

4. Mengefisiensi Biaya

Tujuan yang satu ini dimaksudkan, jika sebuah perusahaan merencanakan atau mengadakan program kompensasi rasional.

Maka pada akhirnya membantu perusahaan memiliki dan mempertahankan sumber daya manusia pada tingkat biaya yang layak.

Dengan upah, insentif atau tunjangan, bonus, dll yang kompetitif, perusahaan akan memperoleh keseimbangan dari etos kerja karyawan yang juga meningkat.

5. Memenuhi Administrasi Legalitas

Dalam administrasi kompensasi yang seharusnya ada di setiap perusahaan juga terdapat batasan legalitas yang diatur oleh pemerintah dalam sebuah undang-undang.

Jadi, pengadaan administrasi ini dalam sebuah perusahaan juga bertujuan untuk memenuhi administrasi legalitas.

6. Memicu Adanya Perubahan Perilaku dan Sikap yang Semakin Baik

Dengan tunjangan yang layak dan adil kepada karyawan, karyawan akan memiliki sikap dan perilaku yang baik dan dapat menguntungkan serta mempengaruhi produktivitas kerja.

Kerja yang baik, kesetiaan, pengalaman, tanggung jawab dan perilaku-perilaku lainnya yang dapat meningkat berkat dihargai melalui fasilitas yang efektif dari perusahaan.

Kompensasi juga merupakan cara perusahaan untuk menghargai karyawan.

Cara yang efektif untuk menghitung yang diterima karyawan dapat dengan menggunakan aplikasi dan software attendance management seperti Mekari Talenta.

Kelola Kompensasi Karyawan Lebih Mudah Dengan Mekari Talenta

Pengelolaan karyawan juga akan lebih mudah jika dilakukan dengan HR software seperti Mekari Talenta.

Tunjangan karyawan juga langsung secara otomatis dimasukkan dalam perhitungan gaji, termasuk tarif pajak PPh 21 maupun BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

Jadi, tidak perlu lagi khawatir ada perhitungan yang salah.

Ketahui selengkapnya produk-produk unggulan aplikasi penggajian Mekari Talenta atau isi formulir untuk mencoba demo gratis Mekari Talenta secara langsung di sini.

Tertarik untuk mencoba Mekari Talenta? Isi formulir ini untuk jadwalkan demo aplikasinya dengan sales kami dan konsultasikan masalah HR Anda kepada kami.

Pertanyaan yang Sering Diajukan Seputar Kompensasi (FAQ)

Apa itu kompensasi dalam dunia kerja?

Apa itu kompensasi dalam dunia kerja?

Kompensasi adalah imbalan yang diberikan perusahaan kepada karyawan sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi mereka. Imbalan ini bisa berupa gaji, bonus, tunjangan, hingga fasilitas non-uang seperti pelatihan atau cuti tambahan.

Apa saja bentuk kompensasi yang umum diberikan?

Apa saja bentuk kompensasi yang umum diberikan?

Secara umum, bentuk kompensasi yang diberikan perusahaan mencakup gaji pokok sebagai imbalan utama atas pekerjaan, tunjangan seperti makan, transportasi, dan kesehatan, serta bonus atau insentif berdasarkan kinerja.

Apa tujuan dari pemberian kompensasi?

Apa tujuan dari pemberian kompensasi?

Tujuan dari pemberiann kompensasi adalah untuk menarik kandidat potensial, memotivasi karyawan agar bekerja optimal, serta mempertahankan talenta terbaik di perusahaan.

 

Apakah kompensasi hanya berupa uang?

Apakah kompensasi hanya berupa uang?

Tidak. Selain gaji dan bonus, kompensasi juga bisa berupa hal non-finansial seperti work-life balance, jenjang karier, cuti tambahan, atau fleksibilitas kerja.

Apa bedanya kompensasi dengan benefit?

Apa bedanya kompensasi dengan benefit?

Kompensasi mencakup semua bentuk imbalan atas pekerjaan. Benefit adalah bagian dari kompensasi yang biasanya berbentuk non-tunai, seperti asuransi kesehatan, cuti, atau fasilitas kantor.

Image
Mekari Talenta Penulis
Platform informasi HR terpercaya dari Mekari. Tim editorial kami menyajikan insight, tips, dan strategi manajemen SDM terkini untuk membantu bisnis dalam mengelola karyawan, meningkatkan produktivitas, serta mengembangkan talenta secara berkelanjutan.
WhatsApp Hubungi sales