6 Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Kompensasi Karyawan

By Jordhi FarhansyahPublished 12 Apr, 2022 Diperbarui 20 Maret 2024

Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya kompensasi karyawan?

Setiap karyawan memiliki besaran kompensasi yang berbeda-beda. Penentuan dan perbedaan upah dipengaruhi oleh beragam faktor, baik dari dalam perusahaan maupun dari luar.

Secara umum, kompensasi sendiri merupakan sebuah imbalan finansial atau istilah lainnya adalah financial reward yang didapatkan karyawan karena hubungan kerja mereka dengan perusahaan, serta karena jasa mereka.

Imbalan atau benefit yang mereka terima bisa diberikan pada karyawan secara langsung maupun tidak langsung.

Nah kali ini, Talenta akan membahas secara detail mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya kompensasi atau upah karyawan, berikut selengkapnya!

Tujuan Adanya Pemberian Kompensasi

Inilah Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Kompensasi Karyawan

Sebelum kita membahas faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya kompensasi karyawan, mari kita membahas tujuannya terlebih dahulu.

Pemberian kompensasi sendiri memiliki beberapa tujuan, di mana tujuan tersebut meliputi:

  • Menghargai prestasi karyawan
  • Memberi keadilan terhadap gaji karyawan
  • Menjaga tingkat turnover karyawan
  • Mendapatkan karyawan yang bermutu
  • Mengendalikan biaya
  • Memenuhi peraturan pemerintah

Selain tujuan-tujuan tersebut, dapat dikatakan bahwa pemberian benefit karyawan bisa disebut sebagai apresiasi perusahaan terhadap loyalitas karyawan serta kinerja mereka selama bekerja.

Dengan demikian, karyawan dapat lebih semangat dalam bekerja sekaligus menyumbang performa yang lebih baik pada perusahaan.

Baca juga: Kompensasi Perusahaan, Pengertian, Jenis, dan Tujuannya

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Besarnya Kompensasi Karyawan

Inilah Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Kompensasi Karyawan

Setiap karyawan tentu ingin mendapatkan kompensasi yang adil. Namun hal tersebut kembali lagi kepada kebijakan masing-masing perusahaan.

Perusahaan tidak bisa sembarangan menentukan kompensasi sesuka hati.

Untuk itu, besaran kompensasi yang diberikan pada karyawan ditentukan oleh faktor-faktor yang mempengaruhi berikut ini.

Jenis Pekerjaannya dan Pengalamannya

Jenis pekerjaan, tanggung jawab, serta pengalaman karyawan adalah sebagian dari faktor-faktor penting yang mempengaruhi besarnya kompensasi dan gaji karyawan.

Semakin kompleks dan besar tanggung jawab dari satu posisi karyawan, maka semakin besar pula kompensasi yang diberikan perusahaan.

Misalnya, seorang manajer yang memiliki beberapa anak buah tentu akan memiliki kompensasi yang lebih besar dibandingkan seorang staf biasa.

Orang yang ada pada level manajer memiliki pengalaman yang lebih banyak dibanding seorang staf, tentu akan lebih adil jika ia yang memiliki upah lebih besar.

Peraturan Pemerintah

Penentuan dan perbedaan upah dan kompensasi selanjutnya dipengaruhi oleh peraturan pemerintah dalam hal ini UU Ketenagakerjaan.

Contohnya saja, besaran gaji karyawan harus mengacu pada upah minimum yang berbeda-beda di setiap daerah.

Dalam UU Ketenagakerjaan, pemerintah melarang perusahaan untuk menggaji karyawannya lebih rendah dari UMR yang ditetapkan pemerintah di daerah masing-masing.

Maka dari itu, meski jenis pekerjaan dan jabatan dua orang karyawan bisa sama, namun jika mereka berasal dari daerah yang berbeda, kompensasi serta gaji yang didapatkan bisa saja berbeda.

Baca juga: Simak Pentingnya Pengelolaan Kompensasi Karyawan

Benchmark Kompensasi Perusahaan Lain

Besarnya kompensasi yang diberikan kepada karyawan, juga ditentukan oleh kompensasi yang diberikan oleh perusahaan lain pada posisi pekerjaan ataupun sektor yang sama.

Sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi besarnya kompensasi karyawan, HR biasanya akan melakukan survei gaji di beberapa perusahaan dengan sektor yang sama.

Kemudian, hasil survei gaji tersebut dapat dijadikan dasar untuk menentukan besaran gaji serta kompensasi yang akan didapatkan karyawan. Apakah gaji tersebut lebih besar atau lebih rendah, itu semua ditentukan oleh perusahaan selama tetap mematuhi peraturan yang ada.

Biaya Hidup Karyawan

Di kota mana karyawan tinggal pastinya akan mempengaruhi berapa besar biaya hidup yang harus dikeluarkan.

Maka dari itu, tidak mengherankan apabila salah satu faktor yang mempengaruhi kompensasi karyawan adalah biaya hidup.

Jika karyawan tinggal di kota yang biaya hidupnya tinggi seperti Jakarta, tentu tuntutan kompensasi serta gaji karyawan akan lebih tinggi.

Dengan gaji yang sesudah disesuaikan dengan biaya hidup di daerah masing-masing, ini menjamin karyawan agar bisa hidup layak sambil tetap bekerja.

Perusahaan dapat memberikan gaji pokok yang lebih besar ditambah kompensasi dalam bentuk lainnya, misalnya uang transport dan uang makan tambahan.

Kemampuan Perusahaan Membayar Gaji Karyawan

Selain faktor eksternal, faktor internal juga merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya kompensasi serta gaji karyawan.

Di mana faktor internal yang dimaksud adalah kemampuan perusahaan dalam membayar gaji karyawan. Apakah kondisi finansial perusahaan memang baik sampai bisa memberikan gaji yang tinggi, atau hanya mampu membayar karyawan sebatas UMR.

Ketika perusahaan memiliki reputasi yang bagus, kondisi keuangan yang baik, mereka dapat memberikan kompensasi yang sangat layak bagi karyawannya, misalnya gaji pokok yang besar, beragam tunjangan yang menjamin kesejahteraan karyawan, dan lain sebagainya.

Perusahaan juga tetap harus bisa realistis, jangan sampai karena ingin memberikan yang terbaik untuk karyawan, mereka sampai lupa untuk memperhitungkan arus kas perusahaan hingga membuat mereka merugi.

Tuntutan dari Serikat Buruh

Tidak jarang, peranan serikat buruh juga menjadi faktor perusahaan menentukan besarnya kompensasi karyawan.

Misalnya, ketika ada tuntutan terkait besaran upah yang dilakukan serikat buruh karena mereka merasa upahnya kurang adil.

Perusahaan dapat mempertimbangkan tuntutan tersebut untuk meningkatkan gaji serta kompensasi karyawan.

Itulah tadi faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya kompensasi karyawan. Sebagai HR, tentunya Anda sudah memahami bahwa kompensasi tidak hanya berupa uang saja, tetapi juga terdapat dalam bentuk lainnya seperti fasilitas kantor.

YouTube video
Nah, untuk mempermudah Anda dalam menghitung berbagai jenis potongan gaji karyawan serta kompensasinya, Anda bisa menggunakan fitur payroll dari software HRIS Mekari Talenta.

Fitur Payroll dari Mekari Talenta memiliki beragam kelebihan, di mana Anda dapat menghitung gaji karyawan beserta kompensasi dan tunjangan lainnya secara otomatis karena dapat terintegrasi dengan modul absensi. Sehingga akan menghemat waktu.

Saya Mau Coba Gratis Talenta Sekarang!

Selain itu, dengan adanya Payroll Disbursement, Anda juga dapat transfer gaji karyawan secara otomatis dengan lebih cepat. Adanya integrasi bank, membuat Anda dapat transfer gaji tepat waktu tanpa adanya limitasi.

Jika Anda tertarik menggunakan Mekari Talenta, Anda dapat mencoba demonya terlebih dahulu secara gratis dengan mendaftarkan diri Anda melalui form berikut ini.

Yuk, beralih ke Mekari Talenta sekarang juga!

Image
Jordhi Farhansyah
Penulis yang selama 2 tahun terakhir fokus memproduksi konten seputar HR dan bisnis. Selain menulis, sehari-hari Jordhi juga aktif merawat hobinya di bidang fotografi analog.