Insight Talenta 4 min read

Pengertian, Peraturan, dan Contoh Surat Skorsing Karyawan

By Jordhi FarhansyahPublished 13 Dec, 2022 Diperbarui 20 Maret 2024

Berikut ini akan diulas terkait pengertian, peraturan, hingga contoh surat skorsing karyawan untuk HR atau HRD perusahaan.

Saat di bangku sekolah, kita mengenal istilah skorsing yang bertujuan untuk menghukum siswa yang melanggar.

Begitu pun saat bekerja, istilah skorsing tetap dipakai sebagai salah satu bentuk hukuman untuk individu yang melanggar peraturan.

Perusahaan juga memiliki sanksi terhadap pelanggaran yang beragam dan tergantung dari pelanggaran apa yang dibuat karyawan.

Tidak jarang, karyawan juga diberikan surat skorsing atas pelanggaran mereka.

Lalu apa itu skorsing karyawan? Simak penjelasan lengkap di artikel berikut ini.

Apa Itu Skorsing Karyawan?

skorsing karyawan

Definisi ringkas dari skorsing sendiri merupakan pemberhentian sementara waktu agar dapat memberikan efek jera bagi karyawan yang melanggar.

Karyawan yang terkena skorsing biasanya diistirahatkan atau tidak diizinkan untuk ke kantor selama beberapa waktu tergantung peraturan perusahaan.

Biasanya, mereka yang melanggar juga diberikan surat peringatan, skorsing atau SP dan jika memang pelanggaran yang dilakukan termasuk berat dan tidak menunjukkan rasa jera, bisa berakhir pada PHK karyawan.

Baca juga: Contoh Surat Peringatan Karyawan Berdasarkan Aturan di Indonesia

Peraturan Terkait Skorsing Karyawan

Peraturan terkait skorsing juga tertuang dalam Pasal 155 Ayat 3 UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan di mana isinya adalah sebagai berikut.

  • Pemutusan hubungan kerja tanpa penetapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 151 ayat 3 batal demi hukum.
  • Selama putusan lembaga penyelesaian perselisihan hubungan industrial belum ditetapkan, baik pengusaha maupun pekerja/buruh harus tetap melaksanakan segala kewajibannya.
  • Pengusaha dapat melakukan penyimpangan terhadap ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) berupa tindakan skorsing kepada pekerja/buruh.

Tetapi pada pasal 151 ayat 3, disebutkan bahwa ketika dalam perundingan tidak ada keputusan bersama, maka perusahaan dapat memutus hubungan kerja dengan karyawan setelah ditetapkan oleh lembaga penyelesaian perselisihan hubungan industrial.

Namun ketika masa skorsing telah diberikan dan karyawan yang bersangkutan masih dalam proses PHK, maka perusahaan wajib untuk memberikan gaji beserta hak karyawan lainnya.

Jika tidak, perusahaan dapat dikenakan denda.

Contoh Alasan Kenapa Karyawan Bisa Terkena Surat Skorsing

Ada banyak penyebab kenapa karyawan bisa dikenakan sanksi skorsing dari perusahaan.

Berikut adalah beberapa di antaranya yang umum.

Mencuri barang atau uang hingga merugikan perusahaan

Mencuri jelas perbuatan yang melanggar hukum, apalagi jika yang dicuri sampai menyebabkan perusahaan menyebabkan kerugian.

Sanksi yang diberikan bisa jadi tidak hanya berupa skorsing tapi bisa juga PHK tergantung seberapa besar kerugiannya.

Menganiaya dan mengintimidasi rekan kerja

Sebagai contoh, ketika ada karyawan yang menganiaya salah satu rekan kerja, karyawan tersebut bisa dikenakan sanksi lewat surat skorsing.

Selain penganiayaan, perilaku lain yang sifatnya termasuk bullying serta mengintimidasi juga termasuk.

Membocorkan rahasia perusahaan ke kompetitor dan pihak luar lainnya

Setiap perusahaan memiliki informasi dan data krusial yang menjadi kunci agar perusahaan tersebut bisa terus mengembangkan bisnisnya.

Oleh karena itu, setiap orang yang memiliki wewenang atas informasi tersebut harus menjaganya karena sifatnya confidential.

Bahkan hal ini kerap disebutkan di dalam surat perjanjian kerja agar karyawan senantiasa menjaga rahasia perusahaan.

Maka dari itu ketika ada karyawan yang menyebarkan rahasia perusahaan, apalagi sampai ke kompetitor, ia bisa dikenakan sanksi.

Baca juga: Contoh Surat Paklaring Kerja

Melakukan perbuatan asusila dan perbuatan melawan hukum lainnya

Melakukan perbuatan asusila atau hal-hal yang tidak senonoh adalah sesuatu yang tidak hanya melanggar norma tapi juga melanggar hukum.

Karenanya, karyawan yang melanggar harus dikenakan sanksi.

Hak Karyawan Jika Kena Skorsing Sesuai Peraturan Pemerintah

Ketika karyawan diskors oleh perusahaan, ia memang tidak akan datang ke kantor. Akan tetapi, hal ini bukan berarti karyawan kehilangan haknya.

Merujuk pada Pasal 2 Peraturan Pemerintah RI Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan, karyawan tetap memiliki hak-hak berikut meski mereka terkena skorsing.

  • Mendapatkan THR meski sedang terkena skorsing
  • Tetap memberikan gaji
  • Mendapatkan tunjangan yang menjadi hak mereka sebelumnya
  • Hak-hak lainnya yang tertera dalam perjanjian kerja

Contoh Surat Skorsing Karyawan

Ketika perusahaan akan memberikan sanksi pada karyawan, ia harus wajib memberikan surat resmi kepada karyawan terkait.

Surat tersebut harus menyatakan dengan jelas berapa lama skorsing diterapkan serta apa alasannya.

Berikut adalah contohnya.

 

Indrajaya Marco

Jalan Antasari No. 34, Jakarta Selatan

Telp. 021 55657645

Website: www.indrajayamar.co

Email: info@indrajayamar.co

 

Jakarta, 4 Juli 2022

No. 41/XXI/SK/08/2022

 

Kepada

Andra Munarman

Divisi Marketing

Di tempat

 

Dengan hormat,

Surat skorsing ini dibuat sehubungan dengan pelanggaran tata tertib karyawan, yaitu keterlambatan masuk kerja sebanyak 20 kali dalam satu bulan yang dilakukan oleh saudara:

Nama: Andra Munarman

NIK: IM-991

Jabatan: Manajer Marketing

Bersama surat ini, kami selaku perusahaan ingin memberikan sanksi berupa skorsing kepada yang bersangkutan untuk tidak datang ke kantor selama 1 minggu terhitung mulai hari Selasa, 5 Juli 2022.

Sanksi ini diberlakukan dengan harapan agar karyawan yang bersangkutan bisa merefleksikan perbuatan yang dibuat agar tidak mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari.

Demikian surat ini disampaikan. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

 

Manajer HRD Indrajaya Marco

Ines Anastasia

Contoh Surat Skorsing Karyawan Swasta

Contoh surat skorsing karyawan

Contoh Surat Skorsing dan SP Karyawan

Contoh surat skorsing karyawan

Contoh Surat Skorsing Karyawan Toko

skorsing karyawan

 

Itulah tadi beberapa informasi terkait skorsing karyawan yang perlu Anda ketahui.

Ketika Anda membuat surat skorsing untuk karyawan. Anda juga perlu memastikan identitas karyawan, NIK, serta periode skorsing ikut disertakan agar lebih jelas.

Semoga hal ini dapat bermanfaat untuk Anda.

Kemudian, jika Anda ingin membuat proses administrasi HR di perusahaan Anda lebih efisien, Anda juga bisa mencoba software HRIS dari Mekari Talenta.

Mekari Talenta sebagai aplikasi absen digital juga memiliki beragam fitur yang berguna seperti absensi online berbasis mobile atau web, manajemen database berbasis cloud, hingga software payroll otomatis.

Daftarkan segera perusahaan Anda melalui form berikut ini dan coba demo aplikasinya secara gratis sekarang juga.

Image
Jordhi Farhansyah
Penulis yang selama 2 tahun terakhir fokus memproduksi konten seputar HR dan bisnis. Selain menulis, sehari-hari Jordhi juga aktif merawat hobinya di bidang fotografi analog.