Tidak Produktif Setelah Libur Panjang? Atasi dengan Hal Ini

By Mekari TalentaPublished 11 Jul, 2016 Diperbarui 20 Maret 2024

Tidak Produktif Setelah Libur Panjang? Atasi dengan Hal Ini

Minggu lalu, Mungkin Anda telah puas-puas dimanjakan dengan libur Hari Raya Idul Fitri, juga ditambah dengan peraturan cuti bersama bagi karyawan swasta.

Bagi yang merayakan lebaran, waktu tersebut sangatlah cukup untuk dihabiskan bersama keluarga.

Sayangnya, banyak karyawan malas bekerja atau tidak produktif setelah libur panjang.

Namun bagi yang tidak merayakan lebaran durasi waktu tersebut sangatlah cukup untuk berlibur, entah ke luar negeri atau di dalam negeri saja.

Sayangnya setelah masuk kerja kembali, banyak sekali yang mengeluh. Hingga tak jarang keluhan tersebut diluapkan di media sosial semacam “Badan sih di kantor, tapi pikiran masih liburan.”

Cuti berlibur, entah itu cuti tahunan, cuti bersama, atau sekadar short escape, biasanya selalu diekspektasikan agar menjadi semenyenangkan.

Apalagi jika liburan tersebut adalah sesuatu yang sudah lama direncanakan, karena memang tujuan dari liburan untuk menyegarkan kembali pikiran dari rutinitas sehari-hari.

Namun ada kalanya ketika harus kembali ke rutinitas pekerjaan, yang ada bukannya semangat tapi malah mengalami kesulitan untuk kembali bekerja.

Seperti kesulitan berkosentrasi, perasaan letih, gagal move on dari memori indah saat berlibur, bahkan kesulitan untuk mengerjakan tugas-tugas rutin yang sederhana.

Saat Anda melihat e-mail yang masuk atau laporan, Anda enggan menyentuhnya. “Tidak Sekarang!” Itulah yang ada dalam pikiran Anda.

Post Vacation Blues, Sindrom Tidak Produktif Setelah Libur Panjang

Tidak Produktif Setelah Libur Panjang? Atasi dengan Hal Ini

Jika Anda mengalami hal seperti yang sudah dibahas sebelumnya, itu artinya Anda mengalami Post Vacation Blues atau Post Vacation Syndrome.

Betapa tidak, saat bersenang-senang, kemudian memikirkan harus kembali bekerja, kadang perasaan “tersiksa” muncul. Akibatnya, saat menjelang berakhirnya libur, bukannya rileks yang didapat, tapi tekanan akibat pikiran besok harus kerja.

Meskipun tidak menyenangkan, kondisi tersebut dapat diatasi dengan sedikit kemauan untuk kembali kepada rutinitas.

Bahkan, ini harus diatasi karena kalau dibiarkan saja dapat membuat pekerjaan Anda berantakan. Lantas, apa yang harus kita lakukan agar pekerjaan tetap produktif setelah libur panjang?

1. Lakukan Beberapa Perubahan dalam Rutinitas

Sepulang liburan, berikan diri Anda sedikit waktu istirahat sebelum kembali bekerja.

Oleh karena itu, Anda disarankan untuk menghindari waktu kepulangan yang terlalu malam jika besok pagi Anda sudah harus kembali ke kantor.

Kemudian saat memulai bekerja, sebaiknya tidak langsung memaksakan diri untuk terjun melakukan aktifitas rutin.

Luangkan waktu beberapa menit untuk melakukan olahraga ringan, seperti lari atau jalan kaki.

Banyak riset telah membuktikan bahwa olahraga membantu mendongkrak spirit. Selain berolahraga, Anda juga dapat melakukan kegiatan lain seperti memasak atau membersihkan rumah.

Intinya, tidak langsung terjun dalam rutinitas akan membuat diri Anda lebih mudah dalam melewati masa transisi dari hidup santai ke hidup yang penuh kesibukan.

2. Tiba di Kantor Lebih Awal

Anda mungkin berpikir bahwa belum semua orang ‘pulih’ dari suasana liburan, sehingga hari pertama kerja semuanya masih berada dalam kondisi santai.

Justru sebaliknya, Anda harus datang pagi dan mulai kerja lebih awal dari rekan lain.

Dengan datang pagi, Anda dapat membereskan dulu kondisi meja kerja dan memulai apa yang bisa dikerjakan dulu dalam suasana belum banyak orang.

Selain itu dengan datang lebih awal, Anda juga dapat memulai pekerjaan dari yang paling ringan untuk mengurangi blues.

3. Kerjakan yang Paling Mudah

Anda tidak perlu memaksakan diri langsung mengerjakan tugas-tugas berat.

Sebaliknya, mulailah pekerjaan dari yang paling ringan sebagai pemanasan seperti: mengecek email dengan menghapus beberapa e-mail spam.

Hal ini pula yang dapat dilakukan ketika Anda datang lebih awal.

Setelah setengah hari berlalu, Anda dapat mulai membuka email dari atasan, klien, dan yang sekiranya berhubungan dengan pekerjaan “berat”.

Setelah itu, tulis dalam satu daftar pekerjaan yang bisa diselesaikan pada hari itu juga.

Begitu pekerjaan “ringan” selesai dilakukan, Anda bisa mulai pekerjaan “beratnya”.

4. Hindari Lembur dan Membawa Pekerjaan ke Rumah

Oleh karena Anda sudah datang pagi, tentu seharusnya Anda juga dapat pulang tepat waktu.

Apalagi, beberapa kantor ada yang membolehkan karyawannya pulang awal selepas libur panjang nasional seperti libur Lebaran ini.

Hanya saja, Anda perlu memastikan bahwa semua pekerjaan yang dilakukan telah selesai.

Artinya, hindari lembur hingga membawa pekerjaan ke rumah pada saat masih dalam suasana liburan.

Dengan cara ini, diharapkan suasana segar kala liburan tetap terjaga dan tidak mengurangi kualitas hubungan dengan keluarga dan relasi lain di luar jam kerja.

Namun, jika Anda tetap harus bekerja lembur, pastikan bahwa jam lembur Anda tidak melebihi batas yang seharusnya.

Untuk memudahkan dalam hal ini, Anda dapat gunakan aplikasi Talenta sebagai software HRIS yang memudahkan karyawan dan HR dalam mengelola lembur karyawan.

Mulai dari pengajuan lembur, perekaman waktu lembur, hingga batas lembur setiap karyawan per bulan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.

Tak hanya itu, Talenta juga memberikan berbagai manfaat lain mulai dari cara membuat absensi online berbasis android, performance review, hingga cara menghitung gaji bersih di excel.

5. Tetap Memprioritaskan Tanggung Jawab Utama

Kembali bekerja sehabis liburan sebenarnya bukanlah hal yang sulit karena “penyakit” ini sebenarnya hanya dapat diobati dengan tekad yang kuat untuk kembali pada rutinitas harian, bahwa ada “kehidupan nyata” selain hiburan.

Oleh karena itu, jadilah orang yang bertanggung jawab, segala pekerjaan yang kamu lakukan adalah tanggung jawabmu untuk segera diselesaikan.

Jika kemarin Anda telah diberikan hak untuk berlibur, maka ingatlah untuk melakukan apa yang menjadi kewajiban dan tanggung jawab utama.

Semuanya itu hanya tergantung seberapa besar niat Anda untuk kembali bekerja dan mengumpulkan uang untuk pergi berlibur lagi nanti. 

6. Buat Rencana Liburan Selanjutnya

Cara lain untuk mengatasi post-holiday blues ini adalah dengan merencanakan sesuatu yang menyenangkan dan ditunggu-tunggu seperti merencanakan liburan selanjutnya.

Perencanaan ini dapat dijadikan titik balik Anda seperti sebelumnya agar lebih semangat bekerja dan produktif kembali walau setelah melewati masa libur panjang.

Anda pasti lebih bersemangat kerja supaya waktu tersebut cepat datang.

Tertarik untuk mencoba Talenta? Isi formulir ini untuk jadwalkan demo Talenta dengan sales kami dan konsultasikan masalah HR Anda kepada kami!

Anda juga bisa coba gratis Talenta sekarang dengan klik gambar dibawah ini.

Coba Gratis Aplikasi HRIS Talenta Sekarang!

Image
Mekari Talenta
Mekari Talenta adalah software HR berbasis komputasi awan yang aman dan telah dipercaya oleh ribuan perusahaan di Indonesia. Profil ini dipetakan khusus untuk artikel-artikel editorial dari redaksi Insight Talenta.