Sebelum Mengirim Email di Malam Hari, Pertimbangkan Ini

Jam kerja yang lebih panjang dari biasanya tak jarang membuat e-mail yang masuk turut mengganggu waktu istirahat. Apalagi jika yang muncul adalah email mengenai pekerjaan. Salah satunya mengirim email di malam hari.

Membalas dengan segera terkadang bukan menjadi pilihan lagi, dan membuat kita berpikir “Harus banget mengirim email malam-malam begini?”

Mengirim email juga perlu etika dan perlu memperhatikan beberapa hal salah satunya adalah etika mengirim email di malam hari.

Jika Anda terjebak dalam situasi seperti ini, mungkin inilah beberapa fakta yang harus disimak sebelum Anda mengirimkan e-mail yang berkaitan dengan pekerjaan di malam hari.

Fakta yang Perlu Diperhatikan sebelum Mengirim Email di Malam Hari

Ada beberapa hal berikut ini:

Mengganggu waktu istirahat

Orang zaman sekarang mulai susah untuk tidak tidur dekat dengan seluler pintar atau smartphone.

Sehingga kita juga harus memikirkan bahwa notifikasi apapun yang kita kirimkan ke teman kerja maupun atasan dapat mengganggu waktu istirahatnya hingga mengakibatkan berimbas pada hubungan dengan Anda di tempat kerja.

Kalau kamu ingin tenang beristirahat setelah pulang kerja begitu juga dengan teman dan Atasanmu.

Saran buat Anda yang cenderung kompetitif terhadap pekerjaan, mulailah untuk mengurangi sikap demikian karena akan menambah beban pikiran.

Bukan hanya mengenai email kerja saja.

Apabila Anda sebagai pencari kerja dan berniat mengirim email lamaran di malam hari, mungkin ini menjadi hal yang perlu Anda hindari karena bisa saja faktor ini menjadi penentu apakah lamaran Anda dilanjutkan atau tidak.

Apa yang ditulis kurang akurat

Malam hari memang waktunya untuk istirahat mengingat badan dan pikiran sudah lelah bekerja seharian penuh.

Jika Anda tetap memaksa untuk bekerja, hasilnya pun akan jauh dari maksimal.

Hindari bekerja terlalu keras hingga lupa waktu, karena jika Anda kelelahan dan memaksa terus bekerja, akan ada beberapa poin dalam pekerjaan yang nantinya tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Misalnya kesalahan data yang dikirim, banyak typo, atau bahkan Anda salah mengirimkan file yang harus dikirim atau lebih buruknya Anda mengirim file rahasia perusahaan ke email yang keliru, bahaya banget!

Solusinya, Anda bisa membuat draft nya terlebih dahulu dan cek kembali pagi harinya sebelum dikirim.

Jika memang terpaksa untuk mengirim email di malam hari, pastikan Anda menghubungi penerima email setelah mengirim email untuk memastikan file yang dikirim benar atau tidak.

E-mail akan dibaca keesokan harinya dan berpotensi tenggelam

Bagi mereka yang menganut prinsip work-life balance pasti akan mematikan hp kantor setelah jam kerja selesai.

Itu berarti e-mail yang Anda kirimkan akan dibaca keesokan harinya.

Jika Anda mengirimkan e-mail di malam hari dengan maksud agar segera dibaca keesokan harinya, hal ini bisa berpotensi bahwa email akan tenggelam berasama yang kurang penting sehingga mereka terlewatkan untuk membacanya.

Ada baiknya untuk mengirimkan email saat akan memulai jam kerja sehingga tidak mengganggu waktu istirahat malam dan aktivitas pagi sebelum ke kantor.

Prioritas dan komunikasi

Seringkali bos Anda menyuruh dengan segera mengirim email kepada klien tanpa memandang waktu.

Padahal itu juga tidak baik. Cara terbaik adalah lakukan komunikasi kepada bos Anda. Jelaskan kondisi kerja yang sebenarnya baik Anda maupun klien.

Selain itu, Anda tidak melulu menerima komando bos Anda secara mentah-mentah.

Anda bisa mengirim email ke klien di pagi harinya sebelum bos Anda meminta laporan dan jangan lupa Anda bisa menjelaskan kepada atasan Anda bahwa di malam hari klien sulit menerima email.

Selain komunikasi kepada atasan, Anda juga perlu mempertimbangkan prioritas pengiriman email.

Apakah mengirim email di malam hari adalah urgensi?

Itulah beberapa fakta yang harus Anda perhatikan sebelum mengirim email di malam hari.

Pastikan Anda memahami situasi baik diri Anda, perusahaan, atau hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaan Anda.