Apa itu arti, dan kepanjangan NPP Perusahaan dan bagaimana cara mendapatkan NPP BPJS Perusahaan? NPP BPJS perusahaan adalah merupakan langkah awal yang dilakukan perusahaan untuk mendaftarkan setiap karyawannya ke dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
BPJS Ketenagakerjaan memiliki 4 (empat) program jaminan. Jaminan tersebut yaitu, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK).
Setiap perusahaan wajib mendaftarkan setiap karyawan ke dalam program BPJS sebagai bentuk kesejahteraan yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawannya. Perlu Anda ketahui juga, mengelola data BPJS karyawan akan lebih mudah dengan bantuan Aplikasi HRIS Mekari Talenta.
Saya Mau Coba Gratis Mekari Talenta Sekarang!
atau
Saya Mau Bertanya Ke Sales Mekari Talenta Sekarang!
Kewajiban tersebut disebutkan dalam Peraturan Presiden No. 109 Tahun 2013 tentang Tahapan Kepesertaan Program Jaminan Sosial yang berisikan sebagai berikut:
“Setiap perusahaan wajib mendaftarkan pekerjanya kepada BPJS Ketenagakerjaan untuk mengikuti program jaminan kecelakaan kerja,”
Sebelum membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan ataupun BPJS Kesehatan, bagian personalia atau HRD harus terlebih dahulu mendaftarkan perusahaannya untuk mendapatkan NPP atau Nomor Pendaftaran Perusahaan.
Nomor ini yang nantinya akan digunakan untuk pembayaran iuran berkala dan urusan administrasi perusahaan lainnya. Jika Anda masih awam tentang hal tersebut, berikut merupakan langkah mudah yang dapat Anda lakukan.
Apa Itu NPP Perusahaan?
Mengutip website resmi BPJS Ketenagakerjaan, Nomor Pokok Perusahaan (NPP) adalah kode identifikasi unik yang diberikan oleh pemerintah Indonesia kepada setiap perusahaan yang telah terdaftar secara resmi. NPP berfungsi sebagai alat pengenal perusahaan dalam berbagai proses administratif, termasuk pendaftaran keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Nomor ini memastikan bahwa perusahaan telah memenuhi kewajiban hukum serta dapat menjalankan kegiatan bisnis secara sah dan transparan.
Pemberian NPP merupakan bagian dari sistem administrasi ketenagakerjaan di Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja serta memastikan kepatuhan perusahaan terhadap regulasi yang berlaku. Setiap badan usaha yang ingin mendaftarkan karyawannya dalam program Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) diwajibkan untuk memiliki NPP sebagai syarat utama.
Apa Manfaat Memiliki NPP Perusahaan?
Mendapatkan NPP bukan hanya sekadar memenuhi persyaratan administratif, tetapi juga membawa berbagai keuntungan bagi perusahaan, karyawan, dan pihak terkait. Berikut adalah beberapa manfaat utama memiliki NPP perusahaan:
1. Menjamin Kesejahteraan Karyawan
NPP memungkinkan perusahaan untuk mendaftarkan karyawan ke dalam program BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Dengan adanya jaminan sosial ini, karyawan akan merasa lebih aman dalam bekerja karena memiliki perlindungan finansial dalam situasi tertentu, seperti kecelakaan kerja, sakit, atau masa pensiun. Perlindungan ini meningkatkan kepuasan kerja dan loyalitas karyawan terhadap perusahaan.
2. Mempermudah Akses ke BPJS dan Program Kesejahteraan Lainnya
Melalui kepemilikan NPP, perusahaan dapat dengan mudah melakukan pendaftaran, pembayaran iuran, dan pemantauan status kepesertaan BPJS bagi karyawannya. Proses ini menjadi lebih terstruktur dan mengurangi risiko keterlambatan atau kesalahan administrasi yang dapat berakibat pada sanksi dari pihak berwenang.
3. Meningkatkan Kredibilitas dan Reputasi Perusahaan
Perusahaan yang memiliki NPP menunjukkan bahwa mereka beroperasi sesuai dengan regulasi yang berlaku. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan investor, mitra bisnis, dan calon karyawan terhadap perusahaan. Reputasi yang baik akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan bisnis serta daya saing perusahaan di pasar.
4. Memastikan Kepatuhan Hukum
NPP berfungsi sebagai bukti bahwa perusahaan telah terdaftar secara resmi dan memenuhi kewajiban hukum yang berkaitan dengan ketenagakerjaan. Dengan demikian, perusahaan dapat menghindari sanksi hukum yang mungkin timbul akibat ketidakpatuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan.
5. Mempermudah Administrasi dan Pengelolaan SDM
Dengan adanya NPP, perusahaan dapat mengelola berbagai aspek administratif dengan lebih mudah, termasuk pemotongan iuran BPJS dari gaji karyawan, pendaftaran tenaga kerja baru, serta pencatatan kehadiran dan laporan keuangan yang berkaitan dengan kesejahteraan tenaga kerja.
6. Menjaga Transparansi dan Kepercayaan Konsumen
NPP menunjukkan bahwa suatu perusahaan telah memenuhi standar hukum dan peraturan yang berlaku, sehingga konsumen dapat merasa lebih yakin dalam menggunakan produk atau jasa dari perusahaan tersebut. Hal ini dapat menjadi faktor penting dalam memenangkan kepercayaan pelanggan serta meningkatkan loyalitas mereka terhadap perusahaan.
Dokumen yang Diperlukan untuk Mendapatkan NPP
Untuk mendapatkan NPP, perusahaan harus mengajukan pendaftaran dengan menyertakan beberapa dokumen yang dipersyaratkan oleh BPJS Ketenagakerjaan. Berikut adalah daftar dokumen yang diperlukan dalam proses pendaftaran NPP:
1. Data Perusahaan
- Nama perusahaan
- Alamat lengkap perusahaan
- Jumlah karyawan yang bekerja di perusahaan
- Data keluarga karyawan yang akan didaftarkan dalam BPJS
- Nomor Izin Usaha (SIUP)
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) perusahaan
- Email perusahaan
2. Dokumen Legalitas Perusahaan
- Akta Pendirian Perusahaan
- Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
- Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
- Formulir Pendaftaran Badan Usaha atau Badan Hukum lainnya
- Nomor kode terdaftar badan usaha atau badan hukum lainnya
3. Dokumen Pendukung Keuangan dan Kepesertaan BPJS
- Nomor rekening perusahaan yang akan digunakan untuk pembayaran iuran BPJS
- Username dan password aplikasi BPJS yang digunakan untuk mendaftarkan karyawan dan anggota keluarga mereka
- Formulir Registrasi Badan Usaha atau Badan Hukum lainnya yang telah dicetak dan ditandatangani
- Identifikasi perusahaan dan surat izin usaha
Setelah semua dokumen di atas lengkap, perusahaan dapat mengajukan pendaftaran NPP melalui kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan terdekat atau secara online melalui portal resmi BPJS.
Cara Daftar NPP BPJS Perusahaan
Anda bisa temukan jawaban mengenai arti dari NPP BPJS dengan membaca sampai selesai.
1. Buka laman resmi BPJS Kesehatan Untuk Cara Mendapatkan NPP Perusahaan
Untuk mendapatkan NPP langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah dengan membuka laman resmi BPJS Ketenagakerjaan.
Kemudian klik bagian “Register Badan Usaha Baru”, setelah itu Anda akan masuk ke laman selanjutnya.
2. Baca Syarat dan Ketentuan yang ada di portal agar anda paham mengenai apa itu NPP
Laman untuk daftar NPP Perusahaan selanjutnya adalah persetujuan terhadap Syarat dan Ketentuan yang ditentukan.
Anda perlu memperhatikan Syarat dan Ketentuan yang ada di portal.
Karena hal ini akan berdampak pada kemudahan pengurusan di masa mendatang.
Syarat dan Ketentuan yang tercantum antara lain:
- Pengguna Portal Pendaftaran Badan Usaha/Badan Hukum Lainnya BPJS Kesehatan harus memiliki kewenangan secara hukum untuk mendaftar. Selain itu juga melaksanakan kewajiban hukum yang mengikat dari setiap kewajiban apapun yang mungkin terjadi akibat penggunaan Portal ini.
- Mengisi dan memberikan data secara lengkap dan benar serta dapat dipertanggungjawabkan.
- Mengisi tanggal yang dapat dihubungi Petugas BPJS Kesehatan untuk melakukan konfirmasi, kunjungan, pemberitahuan jadwal sosialisasi program JKN-KIS, dan penyampaian Formulir Registrasi Badan Usaha/ Badan Hukum Lainnya.
- Menyetujui mengulang proses pendaftaran apabila belum melakukan proses pendaftaran peserta dan pembayaran iuran pertama sampai dengan 90 (sembilan puluh) hari kalender sejak pendaftaran pada portal ini.
- Menyetujui bahwa informasi yang terisi dibuat dengan sebenarnya, apabila informasi yang terisi tidak benar maka Pemohon bersedia dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Setelah membaca Syarat dan Ketentuan penggunaan NPP BPJS untuk perusahaan dengan seksama. Kemudian centang kotak paling bawah untuk menyetujuinya.
Cari kotak yang bertuliskan “Saya menerima dan menyetujui Syarat dan Ketentuan Pendaftaran Badan Usaha/ Badan Hukum BPJS Kesehatan”.
Jika Anda tidak mencentangnya, Anda akan kembali ke halaman yang sama.
Baca Juga : Panduan Lengkap BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan
3. Isi semua data formulir dengan lengkap
Setelah itu, Anda akan masuk ke halaman selanjutnya yakni pengisian formulir pendaftaran NPP BPJS Perusahaan. Langkah ketiga cara daftar NPP BPJS Perusahaan ini adalah mengisi data pada formulir dengan lengkap.
Isi semua data formulir dengan lengkap dan benar, dan pastikan Anda telah memilih lokasi sesuai dengan perizinan yang berlaku untuk didaftarkan sesuai dengan wilayah kerja kantor cabang BPJS Kesehatan.
Jangan lupa untuk mencantumkan alamat e-mail yang akan digunakan untuk mengirimkan link aktivasi. Akan lebih baik lagi jika Anda mencantumkan alamat e-mail perusahaan khusus untuk administrasi BPJS.
Setelah mengisi semua data, ketik kode captcha yang disediakan dan tekan tombol “submit”.
Baca Juga : Apa Itu PPh 21, SPT, dan Beserta Cara Perhitungan Tarifnya?
4. Langkah Pendaftaran NPP Perusahaan Selanjutnya Adalah Tunggu notifikasi aktivasi melalui e-mail
Langkah selanjutnya adalah menunggu notifikasi aktivasi yang dikirim melalui e-mail.
Aktivasi menggunakan link tersebut untuk mendapatkan beberapa hal berikut ini:
- Lampiran berupa Cetak Formulir Registrasi Badan Usaha/ Badan Hukum Lainnya,
- Nomor kode badan usaha/ badan hukum lainnya terdaftar,
- Nomor rekening pembayaran iuran JKN-KIS (Virtual Account – VA),
- Hak akses (username/ password) aplikasi yang digunakan untuk melakukan pendaftaran Pekerja beserta anggota keluarganya.
Baca Juga : Cara Lapor SPT Tahunan Perorangan dari Bukti Potong Aplikasi Payroll Mekari Talenta
5. Lakukan sign in dan lakukan pendaftaran karyawan beserta anggota keluarganya
Setelah melakukan aktivasi, Anda bisa mulai melakukan pendaftaran BPJS untuk karyawan beserta anggota keluarganya.
Jika pendaftaran telah dilakukan, iuran berkala dan adminstrasi BPJS telah bisa dimulai.
Jangan lupa untuk memperbarui NPP jika ada perubahan NPP BPJS perusahaan pada karyawan.
Demikian langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk mendapatkan NPP BPJS perusahaan.
Sekarang anda sudah tahu apa itu arti NPP Perusahaan adalah apa, hingga bagaimana cara daftar NPP BPJS Perusahaan setelah mempelajarinya disini.
Baca Juga: Pelaporan BPJS Ketenagakerjaan dan Fitur Lain dalam SIPP
Kelola Data Karyawan Termasuk Data BPJS Dengan Aplikasi Mekari Talenta?
Pendaftaran NPP wajib dilakukan sebagai bentuk komitmen perusahaan Anda untuk mendukung program pemerintah untuk mensejahterakan rakyat Indonesia.
Hal tersebut tentunya menjadi tanggung jawab dan tugas HRD atau bagian personalia yang bertanggung jawab dalam mengatur sistem payroll perusahaan.
Selain melalui laman resmi BPJS Kesehatan, Anda juga bisa mendapatkan NPP BPJS perusahaan melalui aplikasi HRIS Mekari Talenta.
Dengan menggunakan fitur Payroll di aplikasi Mekari Talenta, Anda bisa mendapatkan NPP BPJS perusahaan secara mudah untuk membedakan JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja).
Talenta juga memiliki fitur lain seperti Administrasi HR, Mekari Flex, Performance Review, Mekari Chat dan beberapa solusi lainnya lagi.
Yuk, daftarkan perusahaan Anda di Mekari Talenta sekarang untuk mempermudah pekerjaan HR Anda!
Jaga Bisnis Tetap produktif Dengan Software Aplikasi HR Terautomasi Mekari Talenta
Saya Mau Coba Gratis Mekari Talenta Sekarang!
atau
Saya Mau Bertanya Ke Sales Mekari Talenta Sekarang!
Anda bisa isi formulir ini untuk jadwalkan demo Mekari Talenta dengan sales kami. Atau Anda juga bisa coba gratis Mekari Talenta HRIS sekarang dengan klik disini.
Nah, sekarang Anda tahu apa itu arti NPP Perusahaan dan bagaimana cara mendapatkan NPP BPJS Perusahaan adalah sebagaimana telah dibahas di atas.
Seperti yang sudah dijelaskan, NPP BPJS perusahaan adalah merupakan langkah awal yang dilakukan perusahaan untuk mendaftarkan setiap karyawannya ke dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
Hal ini dapat dipermudah oleh aplikasi HR milik Mekari Talenta. Dimana Mekari Talenta juga memiliki fitur attendance management untuk pengaturan kehadiran karyawan dan performance review dengan 360 degree fedback.
Semoga informasi ini bisa berguna dan jangan lupa untuk dibagikan di sosial media.
FAQ Seputar NPP Perusahaan
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum mengenai NPP dan jawabannya:
1. Apakah Ada Biaya Tambahan untuk Mendapatkan NPP?
Tidak. Proses pembuatan NPP perusahaan tidak dikenakan biaya administrasi atau biaya tambahan lainnya. Pendaftaran NPP dapat dilakukan secara gratis, baik secara offline di kantor BPJS maupun secara online melalui portal resmi BPJS Ketenagakerjaan.
2. Bagaimana Cara Mengecek Status Pendaftaran NPP?
Perusahaan dapat mengecek status pendaftaran NPP dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Mengakses Situs BPJS Ketenagakerjaan: Kunjungi portal resmi BPJS Ketenagakerjaan di https://sipp.bpjsketenagakerjaan.go.id/.
- Masukkan Informasi Login: Jika sudah terdaftar, masukkan username dan password yang diberikan saat pendaftaran.
- Cari Informasi NPP: Setelah masuk, pengguna dapat mencari informasi terkait NPP perusahaan yang terdaftar.
- Menggunakan Aplikasi Mobile BPJS Ketenagakerjaan: Selain melalui website, status NPP juga bisa dicek menggunakan aplikasi BPJS Ketenagakerjaan Jamsostek Mobile dengan memasukkan informasi yang diperlukan.
Melalui metode ini, perusahaan dapat dengan mudah mengetahui status registrasi NPP dan memastikan bahwa semua informasi telah terdaftar dengan benar.
3. Apakah Perusahaan Dapat Memperbarui Informasi Setelah NPP Diterbitkan?
Ya, perusahaan dapat memperbarui informasi yang terdaftar dalam NPP jika terjadi perubahan, seperti:
- Perubahan alamat perusahaan
- Penambahan atau pengurangan jumlah karyawan
- Perubahan data kepesertaan karyawan dalam BPJS
Proses pembaruan informasi ini dapat dilakukan melalui portal resmi BPJS atau dengan mengunjungi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan.