Kehadiran divisi Human Resource (HR) nyatanya diperlukan di setiap organisasi perusahaan. Saat ini, kegiatan bisnis dengan teknologi HR merupakan salah satu strategi dalam aspirasi pendapatan ROI positif sebuah perusahaan.
Sebelum era digital, HR harus menjalani tugas pengelolaan dengan sistem yang serba manual.
Membuat daftar panjang berisi seluruh informasi karyawan yang bekerja di perusahaan, menghitung gaji satu persatu dengan bantuan Excel, hingga memeriksa sisa hari cuti sudah menjadi rutinitas sehari-hari.
Akan tetapi, sistem tersebut tidak akan efisien lagi pada masa ini, di mana HR dituntut untuk bekerja lebih efisien dan cepat tanggap.
Sebuah studi yang dilakukan oleh G&A Partners menyebutkan bahwa 73,2% waktu kerja HR habis hanya untuk mengerjakan hal-hal administratif.
Hal ini menjadi salah satu penyebab sistem dalam perusahaan tidak berjalan dengan efisien yang berakibat kepada produktivitas kegiatan bisnis.
Untuk itu, teknologi bisa menjadi solusi yang relatif lebih mudah dan murah untuk membantu menyelesaikan urusan administrasi. Peran teknologi bisa menjadi katalis untuk meningkatkan daya saing perusahaan.
Tak heran, dalam survei PwC kepada 600 HR leaders menunjukkan 55% akan meningkatkan investasi di teknologi HR sampai tahun 2022 nanti.
Highlight
Sebelum transisi ke era digital, HR seringkali dianggap sebagai divisi yang tidak memberikan sumbangan langsung pada profit. Ada anggapan yang umum bahwa terlepas dari banyaknya investasi yang dihabiskan di HR, hal tersebut tidak memberikan dampak langsung pada peningkatan profit.
Namun , riset kolaborasi yang dilakukan oleh World Economic Forum dan Gallup justru menunjukkan hasil sebaliknya dari anggapan tersebut. Penelitian tersebut menunjukkan adanya hubungan erat antara kinerja karyawan dan kepuasan kerja.
Melalui kepuasan kerja yang meningkat, tingkat turnover dapat ditekan hingga 25%. Selain itu, kemampuan karyawan dalam menghasilkan profit meningkat sebesar 15%, dengan kenaikan produktivitas 26%Â dan loyalitas pelanggan sebanyak 31%.
Kali ini, Talenta bekerja sama dengan Glints memberikan informasi dan edukasi dalam bentuk E-book. Ketahui lebih lanjut bagaimana posisi HR di perusahaan membantu pendapatan ROI positif serta bantuan teknologi HR yang sangat membantu di dalamnya.
Poin isi e-book
1. Kesalahan umum dalam mengelola SDM
Pentingnya peran HR bagi perusahaan maupun karyawan membuat kesalahan yang dilakukan dapat menimbulkan kerugian bagi kedua belah pihak. Pahami kesalahan paling umum dalam mengelola SDM sehingga Anda bisa mengimplementasikan sistem terbaik bagi perusahaan Anda.
2. Peran teknologi HR dalam meningkatkan daya saing perusahaan
Teknologi membuat proses-proses administrasi manual menjadi lebih efektif dan tepat. Hasilnya, proses bisnis bisa berjalan lebih efisien baik dari tenaga manusia maupun biaya pengeluaran.
3. Efektivitas teknologi dalam setiap fungsi HR
Riset Ideal menunjukkan dengan bantuan teknologi waktu yang digunakan untuk proses rekrutmen kini cukup 2-3 minggu saja.
Selain itu, teknologi HR juga membantu proses administratif lainnya seperti absensi, cuti, pergantian shift hingga kompensasi dan benefit sehingga mampu dilakukan secara efisien bahkan ketika bekerja dari luar kantor
4. Cara memenangkan bisnis dengan teknologi HR
Dengan proses administrasi yang lebih efisien, karyawan juga bisa merasakan kenyamanan bekerja yang lebih tinggi. Hal ini diharapkan akan meningkatkan serta mempertahankan tingkat employee experience, employee branding serta retensi.
Apa yang ada di dalam E-book Strategi Bisnis dengan teknologi HR ini
Departemen HR memiliki peran strategis dalam mengelola aset terbesar perusahaan yaitu tenaga kerja. Sayangnya, peran tersebut kerap dianggap sebagai overhead, karena tidak bisa secara langsung menghasilkan pendapatan untuk perusahaan.
E-book ini akan memberikan gambaran tentang proses apa saja yang dapat diimplementasikan berkat bantuan teknologi, sehingga memberikan hasil maksimal dalam meningkatkan profit bisnis.
Disertai dengan studi kasus baik dari perusahaan lokal maupun internasional untuk visualisasi yang lebih rinci tentang kisah sukses mitra bisnis kami yang telah berinvestasi dalam teknologi HR.