Cara Sukses Memimpin Anak Buah yang Usianya Lebih Matang

Di era seperti sekarang ini, Anda yang masih berusia muda bisa saja menjadi pimpinan sebuah divisi di perusahaan. Anda akan memimpin anak buah dari berbagai angkatan dan usia.

Tak menutup kemungkinan, anak buah yang Anda pimpin pun usianya bisa lebih matang atau lebih tua dan tak jarang pengalamannya di perusahaan pun jauh lebih banyak ketimbang Anda.

Kondisi tersebut memang lumrah terjadi, tetapi tak menutup kemungkinan memunculkan masalah baru di mana Anda sebagai pemimpin berusia muda dianggap tak mampu memimpin mereka yang jauh lebih tua dan banyak pengalaman.

Lantas, jika ada di posisi seperti ini langkah apa yang sebaiknya Anda lakukan? Penjelasan berikut ini mungkin bisa membantu pertanyaan Anda, serta membuat Anda sukses menjadi pemimpin bagi anak buah yang usianya lebih matang ketimbang Anda.

Tips Memimpin Anak Buah yang Usianya Lebih Matang

1. Sering-seringlah berdiskusi dan berikan perintah dalam bentuk usulan

Pada dasarnya, tak ada seorang pun yang suka diperintah apalagi dengan nada yang tinggi. Alih-alih, mengatakan “Lakukan ini, lakukan itu!” pada anak buah yang notabene usianya jauh lebih tua ketimbang Anda, ubahlah kalimat perintahnya menjadi usulan yang lebih bersahabat.

Buat perintah yang seakan-alan mereka tak merasa disuruh tapi diberi kesempatan emas untuk mengerjakan sebuah tugas. Niscaya, anak buah yang usianya jauh lebih matang ketimbang Anda akan lebih respek alias menghormati.

Baca juga:  Memahami Basic HR Management, Bagaimana Pengelolaan yang Praktis?

2. Setiap karyawan pasti pernah membuat kesalahan, tapi alangkah baiknya beri ia masukan yang tak menyinggung perasaan

Prinsip ini pada dasarnya bisa diterapkan pada siapa pun anak buah Anda. Namun jika kasusnya Anda harus memimpin anak buah dengan usia yang lebih matang, maka cara ini bisa dibilang lebih jitu.

Coba bayangkan saat Anda menghina atau memarahinya terang-terangan di depan umum, tindakan itu akan sangat menyinggung perasaannya dan membuat respek atau rasa hormat terhadap Anda pun hilang.

Alih-alih marah dan menghina kesalahan, ada baiknya Anda memberi masukan secara pribadi. Bisa dimulai dengan membicarakan kesalahan yang pernah Anda lakukan atau kesalahan sama yang pernah Anda buat.

Membicarakan contoh kesalahan yang pernah Anda buat sebenarnya secara tidak langsung merupakan cara untuk mengubah pikiran orang tanpa menimbulkan rasa sakit dan efeknya pun akan lebih besar terutama pada perubahan secara personal.

3. Sebelum menyampaikan saran, ada baiknya Anda mulai dengan pujian

Menyampaikan saran terutama kepada anak buah yang usianya lebih matang memang bukanlah hal yang mudah. Jika Anda salah ucap, bukannya merasa senang dan lapang dada mendapat saran dari Anda melainkan mereka bisa saja tersinggung.Untuk itu, saat menyampaikan saran terkait pekerjaan terutama harus dilakukan dengan cara yang halus tapi tegas.

Anda bisa mulai menyampaikan saran dengan cara memberikan pujian terlebih dahulu. Berikan pujian yang tulus tapi tak berlebihan dan perlahan sampaikanlah maksud dan tujuan atau saran yang sebenarnya ingin Anda sampaikan.

Dengan begini, maksud dari perkataan dan saran dari Anda akan tersampaikan dengan cara yang baik. Mereka pun akhirnya bisa menerima saran Anda juga.

Baca juga: Payroll Administration System, Solusi Praktis Kelola Gaji Karyawan

4. Terakhir, Anda juga bisa memberikan penghargaan yang tulus tak peduli sekecil apa pencapaian mereka

Siapa pun akan senang jika apa yang sudah dikerjakan mendapat apresiasi. Untuk itu, jangan segan memberikan penghargaan berupa pujian yang ikhlas dan tulus kepada anak buah yang usianya bisa jadi lebih matang daripada Anda.

Tak peduli sekecil apa pun pencapaian mereka, tunjukkan bahwa Anda sangat mengapresiasi hasil kerjanya.

Dengan begitu, Anda akan dianggap sebagai pimpinan yang bersungguh-sungguh menghargai usaha anak buahnya. Anda akan mendapatkan respek alias rasa hormat dan efek jangka panjangnya, performa tim atau divisi Anda pun bakal lebih baik lagi di bawah kepemimpinan Anda.

Insight Talenta merupakan blog HR dan payroll yang dikelola oleh Talenta, sebuah penyedia layanan software HRIS yang telah dipercaya banyak perusahaan di berbagai industri untuk mengelola karyawan.

Mulai dari absensi, manajemen cuti, benefit, hingga perhitungan payroll otomatis semua bisa dilakukan dengan Talenta hanya melalui satu platform.

Tertarik untuk mencoba Talenta? Isi formulir ini untuk jadwalkan demo Talenta dengan sales kami dan konsultasikan masalah HR Anda kepada kami!

Anda juga bisa coba gratis Talenta sekarang dengan klik gambar di bawah ini.