Other 3 min read

Keahlian Membuat Bisnis yang Tidak Diajarkan saat Sekolah

By Mekari TalentaPublished 02 Aug, 2016 Diperbarui 20 Maret 2024

Saat masih sekolah, tentunya banyak hal yang dapat kita pelajari terutama dalam hal mempersiapkan diri sebelum terjun ke dunia bisnis. Namun, tak banyak yang tahu apa sebetulnya keahlian membuat dalam bisnis yang tidak diajarkan saat sekolah.

Ketika bersekolah, hal-hal bisnis memang mulai dipelajari. Mulai dari cara menghitung laba rugi keuangan, melakukan riset pasar, memaksimalkan anggaran bagi keuntungan yang maksimal, hingga bagaimana cara menyeleksi karyawan yang tepat.

Namun berdasarkan riset yang dilakukan oleh Hay Group terhadap 1000 alumni program Masters of Business Administration di Inggris mengatakan bahwa mereka cenderung tidak puas terhadap apa yang telah diajarkan selama sekolah karena pada kenyataannya banyak sekali hal-hal penting yang ternyata masih luput dari perhatian.

Menurut survey, berikut daftar 5 (lima) keahlian utama dalam membuat bisnis yang juga perlu diajarkan saat sekolah dan harus dipelajari secara terus-menerus setelahnya:

Bagaimana Cara Memimpin Seseorang yang Cenderung Sulit Diatur?

Ketika di dalam kelas, mungkin banyak sekali studi kasus yang disajikan tentang bagaimana cara memimpin tim yang efektif. Namun kenyataannya praktek memang tidak semusah teori, terutama jika dihadapkan langsung dengan memimpin sebuah tim dimana tidak semua individu didalamnya “mudah diatur”.

Bagaimana seorang pimpinan menggunakan “kekuatan” untuk mengatur dan mempengaruhi yang lain, memimpin dan berkolaborasi efektif memang tidak akan pernah cukup jika dipelajari hanya di kelas saja.

Bagaimana Cara Menyampaikan Sesuatu dan Membuat Orang Segera Bergerak Setelahnya?

Selain dituntut untuk mampu berkomunikasi secara efektif, manajer juga dituntut untuk memiliki kekuatan untuk mempengaruhi timnya. Kemampuan berkomunikasi serta menggunakan suaranya secara efektif adalah salah satu keahlian membuat bisnis yang juga harus dipelajari secara terus-menerus.

Bagaimana Cara Membangun dan Menjaga Reputasi?

Salah seorang responden dalam penelitian tersebut mengatakan bahwa ketika ia menghadiri sebuah acara reuni dimana acara tersebut menghadirkan seorang alumni sukses yang telah bekerja di sebuah bank investasi ternama, alumni tersebut mengatakan bahwa kita dapat meghabiskan waktu bertahun-tahun untuk membangun reputasi, namun kita hanya perlu membutuhkan waktu sekejap untuk menghancurkannya.

Oleh karena itu, dalam membangun dan menjaga reputasi kita juga memerlukan suatu keahlian dan ilmu yang sama sekali jarang diajarkan saat sekolah. Tidak hanya reputasi pribadi, namun juga reputasi perusahaan yang kita wakili.

Memahami Cara Kerja Teknologi dari Belakang Layar

Zaman sekarang ini dimana teknologi berkembang dengan cepat dan lebih kompleks, seorang pemimpin perusahaan juga dituntut harus tahu bagaimana teknologi bekerja dari belakang layar, bukan hanya sekedar mengetahui strategi bisnis yang tepat. Misalnya teknologi software HR yang terbaru.

Namun apakah sekolah bisnis mengajarkan akan hal itu? Terutama bagi lulusan program MBA zaman sekarang yang bekerja di sebuah start-up berbasiskan teknologi. Bukan hanya teknologi semata namun hal ini juga termasuk bagaimana cara merekrut engineer serta mengetahui strategi digital marketing dimana mereka merupakan hal penting bagi perusahaan yang berlandaskan teknologi.

Bagaimana Menjadi Pembelajar Seumur Hidup

Pendidikan tidak hanya berlangsung di dalam kelas, bahkan pendidikan yang sesungguhnya baru dimulai ketika berada di luar kelas. Seiring dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan, dunia bisnis juga harus menyesuaikan dengan zaman atau mati.

Keahlian penting bisnis lainnya yakni terus belajar, meng-upgrade pengetahuan, hingga mendalami keahlian baru secara terus menerus adalah salah satu hal berharga yang juga tidak diajarkan di sekolah. Banyak sumber yang dapat kita pelajari seperti buku, video, atau podcast.

Mengingat biaya program MBA yang tidak sedikit, terlebih kebanyakan mahasiswa juga menunda karirnya selama satu hingga dua tahun untuk mengejar gelar ini, para mahasiswa sebaiknya juga dapat belajar lebih banyak hal lagi di luar kelas agar memiliki nilai tambah daripada sekedar gelarnya.

Menjadi pebisnis juga perlu mengikuti perkembangan zaman yang ada di sektor industri. Misalnya, penggunaan aplikasi absensi online, pengelolaan HR otomatis, hingga perhitungan payroll secara online.

Terlebih saat ini, itu semua dapat dilakukan hanya dalam satu aplikasi saja, yakni aplikasi HRIS & software payroll Talenta. Anda dengan mudahnya mengelola absensi, gaji, cuti, penelilaian kinerja, hingga hal-hal detail lain terkait pengelolaan karyawan.

Yuk, coba demo gratis Talentas dan rasakan kenyamanan mengelola karyawan dimana saja dan kapan saja.

Image
Mekari Talenta
Mekari Talenta adalah software HR berbasis komputasi awan yang aman dan telah dipercaya oleh ribuan perusahaan di Indonesia. Profil ini dipetakan khusus untuk artikel-artikel editorial dari redaksi Insight Talenta.