Slip gaji palsu sering kali dijadikan oleh karyawan sebagai bukti kecurangan atau fraud baik pada saat proses rekrutmen maupun proses administratif lainnya.
Tidak jarang calon pegawai menggunakan slip gaji palsu untuk mengelabui perekrut atau HR terkait informasi gaji di perusahaan sebelumnya ketika negosiasi gaji.
Tidak sedikit pula rekayasa slip gaji digunakan karyawan untuk mengelabui kreditur ketika hendak mengajukan pinjaman atau kredit.
Oleh karena itu, penting bagi HR terutama perekrut atau pihak-pihak lain memastikan dan mengetahui apakah slip gaji tersebut asli tanpa ada rekayasa. Sebagai panduan, Mekari Talenta punya beberapa cara untuk mengenali apakah slip gaji karyawan asli atau tidak.
Fungsi dan Komponen Slip Gaji
Slip gaji adalah catatan atau dokumen berisi informasi pendapatan yang diterima oleh karyawan pada periode satu bulan kerja. Slip gaji sendiri dikeluarkan oleh perusahaan tempat karyawan tersebut bekerja.
Informasi pada slip gaji sendiri terdiri dari beberapa komponen meliputi,
- Nama karyawan, Nomor Induk Karyawan, Jabatan, dan status kekaryawanan, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), periode kerja
- Atribut perusahaan seperti logo, nama, nomor slip gaji, dan alamat
- Nilai Gaji Pokok yang diterima
- Nilai insentif, kompensasi, dan tunjangan yang diterima
- Deduksi atau nilai pengurang. Misalnya Iuran BPJS, PPh, atau deduksi lainnya yang bersifat tidak tetap
- Keterangan pembuat slip gaji yang biasanya ditandatangani oleh HRD, COO (Chief Organization Officer), atau Direksi
Kenapa slip gaji penting?
Meski pada dasarnya fungsi slip gaji adalah memberikan informasi pendapatan yang diterima karyawan selama satu periode kerja, nyatanya slip gaji punya beberapa fungsi di antaranya sebagai berikut.
- Sebagai salah satu syarat dokumentasi proses rekrutmen perusahaan terutama pada saat negosiasi gaji
- Sebagai syarat pengajuan Kredit Perumahan Rakyat (KPR)
- Syarat Kredit Tanpa Agunan (KTA)
- Syarat dokumentasi kredit barang konsumtif dan kendaraan
Bagi perusahaan pembiayaan atau perbankan, nilai pendapatan pada slip gaji akan mempengaruhi diterima atau tidaknya pengajuan kredit.
Sementara di ranah negosiasi perusahaan, semakin besar nilai pendapatan di slip gaji sebelumnya, maka semakin besar pula kemungkinan negosiasi gaji tinggi berhasil.
Mengingat pentingnya slip gaji terutama dalam hal pembiayaan dan proses negosiasi, slip gaji seringkali disalahgunakan.
Banyak karyawan yang tidak bertanggung jawab menyalahgunakan slip gaji dengan cara membuat slip gaji palsu. Umumnya, mereka menaikkan angka pendapatan yang diterima, golongan PPh, dan atribut perusahaan yang mengeluarkan slip gaji.
Cara Membuat Slip Gaji palsu
Secara praktis, karyawan bisa membuat slip gaji palsu dengan berbagai cara. Ditambah kini banyak berseliweran format slip gaji yang bisa Anda download secara gratis.
Berikut beberapa cara yang jamak digunakan untuk merekayasa slip gaji.
1. Membuat Slip Gaji Palsu dengan Excel dan Word
Cara yang paling umum dan mudah untuk membuat slip gaji siluman adalah menggunakan software pengolah data dan kata seperti Excel, Word, Google Docs maupun Google Sheets.
Saat ini banyak website yang menyediakan format slip gaji dalam bentuk Excel atau Words yang dapat diunduh secara gratis.
Para pelaku biasanya menggunakan format ini kemudian diubah informasinya mulai dari nama karyawan, nominal pendapatan, hingga nama perusahaan sesuai dengan kebutuhan menggunakan Excel atau Word.
Setelah diedit, biasanya pelaku akan mengubah format Excel atau Word ke dalam bentuk PDF menggunakan PDF Converter yang tersedia di dalam software Excel dan Word atau menggunakan layanan PDF Converter secara online.
2. Rekayasa dengan Aplikasi Edit Foto di HP
Cara lainnya untuk membuat slip gaji palsu adalah dengan menggunakan aplikasi edit foto dan scanner yang ada di HP.
Saat ini banyak aplikasi edit foto di HP yang bisa mengubah-ubah text tanpa mengurangi resolusi foto aslinya. Seperti Texty, Font Studio, PixelLab, PicsArt, TextArt, Add Text, hingga Canva
Berikut cara pelaku membuat slip gaji palsu menggunakan aplikasi edit foto di HP:
- Pertama, pelaku mengunduh format slip gaji berupa gambar yang bisa didapat di mesin pencari
- Pelaku juga bisa menggunakan contoh slip gaji orang lain kemudian men-scan menggunakan aplikasi scanner di HP
- Kedua, buka aplikasi edit foto. Kemudian import atau masukkan foto ke dalam aplikasi
- Ketiga, ubah atau tambahkan text pada bagian-bagian yang diinginkan
- Terakhir, export atau save foto format slip gaji tadi ke dalam bentuk image yang kemudian di-convert ke bentuk PDF.
3. Menggunakan Software Seperti Canva
Selain menggunakan aplikasi edit foto di HP, pelaku juga bisa menggunakan Canva, aplikasi desain online gratis dengan cara berikut ini.
- Buka website Canva kemudian pilih format slip gaji yang tersedia. Kemudian klik “Customize This Template”
- Selanjutnya, Anda akan memasuki lembar kerja Canva. Di sini anda bisa mengubah data sesuai keinginan
- Jika sudah, klik “Share”, pilih “Download”, lalu pilih “PDF Document”. Selesai, file secara otomatis akan terunduh
4. Gunakan AI atau Payslip Generator
Saat ini juga banyak AI atau generator yang bisa membuatkan Anda slip gaji palsu. Salah satunya adalah Paysliper.
Berbeda dengan membuat slip gaji secara manual, Anda bisa mendapatkan angka pendapatan sekaligus potongan secara otomatis tanpa perlu menghitungnya.
Cara Mengenali Slip Gaji Palsu
Meski slip gaji palsu jamak beredar, ada beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk mengenali slip gaji palsu, yaitu sebagai berikut.
- Hindari meminta slip gaji satu periode saja. Pastikan Anda meminta slip gaji 6 bulan terakhir atau 3 bulan terakhir kepada pelamar
- Nilai angka yang sama di setiap periode slip gaji atau adanya perhitungan yang tidak konsisten pada masing-masing periode slip gaji
- Nilai bulat pada angka gaji yang diterima. Angka gaji yang diterima kecil kemungkinannya memiliki angka bulat. Hal ini karena adanya potongan Pajak Penghasilan (PPh)
- Menggunakan lebih dari satu jenis Font atau adanya inkonsistensi jenis Font pada slip gaji. Perusahaan biasanya menggunakan 1 jenis font profesional secara konsisten
- Jika diperhatikan lebih dekat, slip gaji palsu yang dibuat dengan foto editor terdapat piksel atau efek buram di sekitar font.
Kurangi Risiko Slip Gaji Palsu dengan Software Payroll Mekari
Ada beberapa risiko yang akan dialami oleh perusahaan terkait dengan pemalsuan slip gaji apalagi jika perusahaan masih menggunakan slip gaji manual yang tidak terintegrasi dengan sistem payroll.
Salah satu risiko yang bisa dialami adalah ketika pelaku mencatut nama perusahaan Anda untuk mengajukan pinjaman. Jika bermasalah, pihak kreditur akan menghubungi perusahaan yang dicatut.
Selain itu, slip gaji palsu yang digunakan untuk negosiasi gaji juga bisa merugikan perusahaan dari segi keuangan. Apalagi jika ternyata karyawan tersebut tidak memiliki kompetensi sesuai dengan yang diharapkan sesuai gaji yang diminta.
Untuk mengurangi risiko kecurangan slip gaji palsu, perusahaan Anda bisa menggunakan software payroll Mekari Talenta.
Melalui software payroll Mekari Talenta, Anda bisa mengelola payroll atau gaji karyawan dengan berbagai komponen yang dapat disesuaikan secara otomatis bagi setiap karyawan.
Selain itu, software payroll Mekari Talenta juga dilengkapi dengan fitur slip gaji yang terintegrasi langsung secara otomatis oleh sistem payroll. Jadi jika ada fraud slip gaji, Anda bisa mengetahuinya dengan mudah.
Melalui fitur slip gaji Mekari Talenta, HR bisa lebih mudah melakukan pengiriman slip gaji secara otomatis dan karyawan pun bisa dengan mudah mengaksesnya hanya dari aplikasi gadget mereka tanpa melalui prosedur HR terlebih dahulu.
Tertarik menggunakan Mekari Talenta? Anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu bersama tim sales kami sekarang juga.