Sampingan bantu jauhi karyawan dari pinjaman online dengan EWA

Wawancara dengan :
Sampingan-Nifa
Nifa Andriani
People Operations, Sampingan
Image Mekari Talenta
250+
jumlah karyawan internal
100%
peningkatan motivasi karyawan
90%
karyawan langsung menggunakan EWA

Sekilas tentang Sampingan

Sampingan adalah sebuah rekrutmen platform, atau kerap juga disebut sebagai penyedia jasa tenaga kerja yang berspesialisasi di sektor pekerja kerah biru. Sebagai platform digital staffing, Sampingan tidak hanya menyediakan layanan untuk satu faset pekerjaan saja, namun menyesuaikan kebutuhan mitra dari berbagai industri, mulai dari logistik sampai ke teknologi.

Saat ini, karyawan internal di Sampingan berjumlah sekitar 250 orang, dan pekerja kerah biru di seluruh Indonesia yang sudah terdaftar di platform Sampingan berjumlah sekitar 28.000 orang. Dengan pertumbuhan yang pesat, Sampingan saat ini sudah beroperasi di lebih dari 80 kota di Indonesia.

Mengapa Sampingan memilih untuk menggunakan Earned Wage Access (EWA)

Sebelumnya, Sampingan sudah menyediakan sebuah vendor pendanaan untuk membantu karyawannya memenuhi kebutuhan kesejahteraan dan pengembangan diri masing-masing.

Menurut Nifa, yang disayangkan adalah ternyata ada beberapa karyawan yang tidak hanya menggunakan jasa vendor ini untuk kebutuhan yang sudah ditetapkan; jasa pendanaan ini juga digunakan untuk mendanai pengeluaran lainnya. Ini pun hanya dari vendor yang sudah ditentukan oleh perusahaan, dan tidak termasuk jasa pinjaman lain yang tidak dapat dilacak oleh perusahaan.

Pihak bank beberapa melakukan konfirmasi ke saya atas keterlambatan pembayaran karyawan, sehingga mengganggu dari sisi internal kami.

Nifa Andriani, People Operations Specialist

Sebelum memutuskan untuk mengimplementasikan sistem akses gaji lebih awal dari Mekari Flex yaitu EWA, Nifa sempat khawatir akan perilaku-perilaku konsumtif yang dapat muncul dari akses gaji lebih awal. Namun setelah mengetahui bahwa dalam EWA sendiri terdapat berbagai pengaturan dan batasan-batasan yang dapat dibuat, Nifa merasa bahwa EWA adalah solusi yang aman untuk meningkatkan kesejahteraan finansial karyawan dan menjauhi mereka dari jasa pinjaman online yang bersuku bunga tinggi.

 

PERMASALAHAN

Penggunaan jasa pinjaman yang berdampak negatif ke HR

Perilaku meminjam uang yang tidak terkontrol sepenuhnya

Sebelumnya, Sampingan sudah menyediakan sebuah vendor pendanaan untuk membantu karyawannya memenuhi kebutuhan kesejahteraan dan pengembangan diri masing-masing.

Menurut Nifa, yang disayangkan adalah ternyata ada beberapa karyawan yang tidak hanya menggunakan jasa vendor ini untuk kebutuhan yang sudah ditetapkan; jasa pendanaan ini juga digunakan untuk mendanai pengeluaran lainnya. Ini pun hanya dari vendor yang sudah ditentukan oleh perusahaan, dan tidak termasuk jasa pinjaman lain yang tidak dapat dilacak oleh perusahaan.

Kita sebenarnya tidak melarang karyawan dari menggunakan jasa pinjaman lain karena sifatnya personal, tapi yang harus dibenahi adalah bagaimana caranya agar kasus-kasus seperti ini tidak berdampak negatif ke staff HR perusahaan, dan juga ke kinerja karyawan itu sendiri.

Nifa Andriani, People Operations Specialist

Sebelum memutuskan untuk mengimplementasikan sistem akses gaji lebih awal dari Mekari Flex yaitu EWA, Nifa sempat khawatir akan perilaku-perilaku konsumtif yang dapat muncul dari akses gaji lebih awal. Namun setelah mengetahui bahwa dalam EWA sendiri terdapat berbagai pengaturan dan batasan-batasan yang dapat dibuat, Nifa merasa bahwa EWA adalah solusi yang aman untuk meningkatkan kesejahteraan finansial karyawan dan menjauhi mereka dari jasa pinjaman online yang bersuku bunga tinggi.

Tidak bisa menentukan batasan karena perusahaan tidak terlibat

Sampingan belum menyediakan opsi loan untuk karyawannya, dan maka dari itu beberapa karyawan meminjam uang ke jasa-jasa lain seperti bank dan pinjaman online. Jasa pinjaman uang tersebut tidak terafiliasi dengan Sampingan, dan maka dari itu pihak HR sendiri tidak dapat mengetahui apakah ada karyawan-karyawan yang telah mengajukan pinjaman yang di atas kemampuan finansial mereka.

 

SOLUSI

Fitur akses gaji lebih awal yang terkontrol dengan pengaturan fleksibel

Fitur EWA untuk memantau penggunaan akses gaji lebih awal

Penggunaan fitur EWA dapat dipantau secara real time dari dashboard online oleh tim HR tanpa perlu menunggu laporan bulanan dari vendor dan di sisi karyawan dimudahkan dengan fitur employee-self service (ESS) yang akan mempermudah dalam mengajukan sendiri nominal sesuai kebutuhannya. Dengan ini, maka HR dapat mengetahui secara pasti siapa saja yang telah mengakses gaji lebih awal, dan berapa jumlah yang telah dicairkan oleh karyawan tertentu. 

Penetapan batasan-batasan dari fitur EWA

Sistem EWA di Sampingan sendiri ditentukan batasan akses gaji lebih awal maksimal di Rp5.000.000 setiap bulannya. Dengan ini, Nifa berharap bahwa kebutuhan hidup karyawan dapat terpenuhi dengan baik setiap bulannya tanpa perlu menggunakan jasa pinjaman luar.

Selama 2 bulan setelah implementasi, tingkat penggunaan yang sudah di angka 90% dari seluruh karyawan bahkan membuat Nifa berpikir bahwa batasan angka ini dapat dinaikkan lagi apabila dibutuhkan.

 

HASIL

Kesejahteraan karyawan terjaga dan pencairan gaji terpantau setiap saat

Pendanaan yang terkontrol dan tidak melampaui batas

Nominal dana yang dapat dicairkan dari EWA berdasarkan gaji karyawan itu sendiri setiap bulannya, dan maka dari itu tidak ada risiko terjadinya mengambil pendanaan yang melampaui batas kemampuan finansial karyawan.

Jujur senang banget dengan EWA ini. Kebetulan bulan ini aku banyak pengeluaran darurat, dan coba bayangkan kalau tidak ada EWA, mungkin aku sudah meminjam uang ke teman-teman.

Mawar, Commercial Staff

Kesejahteraan finansial karyawan menjadi meningkat seiring dengan motivasi kerja, dan Nifa merasa bahwa kemungkinan terjadinya penagihan hutang karyawan ke perusahaan menjadi minimal karena EWA terbukti sudah membantu karyawan memenuhi kebutuhan bulanan masing-masing.

Fleksibilitas untuk sisi HR dan juga karyawan

Dengan pengaturan yang dapat diubah dengan mudah di dashboard online, HR dapat mengakomodir kebutuhan finansial karyawan secara fleksibel. Selain itu, dari sisi karyawan fleksibilitasnya adalah bahwa akses gaji lebih awal dapat langsung digunakan untuk membayar kebutuhan tanpa perlu melakukan cash out.

Fitur bayar token listrik sudah jadi langganan bulanan untuk saya. Sekarang saya langsung bisa bayar dari aplikasi tanpa perlu repot-repot datang ke counter fisik untuk beli voucher token.

Joko, Central Operations Staff

Walau kemungkinan terjadinya pinjam-meminjam dari layanan pendanaan lain tetap ada, testimoni dari karyawan Sampingan yang sangat positif menunjukkan bahwa sejauh ini kebutuhan finansial mereka sudah cukup terakomodir.

Akses gaji awal yang mengakomodir kebutuhan finansial karyawan

Dengan sistem pencairan dana berbasis gaji karyawan itu sendiri, maka risiko terjadinya pencairan dana yang melampaui kemampuan finansial karyawan menjadi minimal. Selain itu, dengan testimoni penggunaan EWA di Sampingan yang sangat positif, bisa disimpulkan bahwa banyak karyawan yang sudah terbantu untuk memenuhi kebutuhan daruratnya tanpa perlu meminjam uang ke jasa pinjaman lain.

WhatsApp Hubungi sales