Talenta merupakan salah satu produk dari Mekari yang fokus pada pengembangan HRIS untuk bisnis kecil dan menengah. Berdiri sejak tahun 2014, kini Talenta telah menangani lebih dari 1500 klien dengan lebih dari 200.000 karyawan. Sebagai Software as a Service (SaaS), Talenta melayani berbagai sektor ekonomi, yang paling utama adalah tech startup, food and beverages, ritel, manufaktur, dan jasa profesional.
Bagi Talenta, tantangan terbesar bagi bisnis SaaS di Indonesia saat ini adalah memperkenalkan bisnis model HRIS berbasis cloud ke pasar. Banyak perusahaan dan pelaku bisnis yang masih belum menyadari bahwa HRIS berbasis cloud adalah solusi automasi pekerjaan-pekerjaan HR yang akan menjadi populer di masa depan.
Untuk itu, Talenta mengawali tahun 2020 ini dengan melakukan perombakan tampilan pada halaman website. Cara ini juga merupakan titik awal Talenta yang berfokus pada peningkatan layanan dan pengembangan produk pada tahun ini. Fitur-fitur seperti Live Attendance, Mekari Benefit, dan Long-Shift adalah beberapa contoh pengembangan produk yang kami lakukan di tahun 2019 lalu.
Empat Fokus Layanan HRIS Talenta
Perombakan website Talenta ini diawali dari riset yang melibatkan organ internal dari produk Talenta seperti tim penjualan, tim spesialis, tim produk hingga ke potential client dan existing client. Hasil akhirnya adalah website yang mampu menjelaskan produk Talenta dengan lebih sederhana dan komprehensif. Perubahan-perubahan ini dijadikan sebagai langkah awal dalam mengantarkan Talenta sebagai salah satu solusi terbaik HRIS di Indonesia saat ini.
Ada 4 solusi yang ditawarkan Talenta yaitu payroll, time management, Human Resources Information System (HRIS), dan employee benefit. Keempat solusi tersebut kemudian dikemas dalam satu platform bernama Talenta yang terintegrasi satu sama lain untuk menciptakan suatu ekosistem HRIS terpadu, mudah, dan lengkap.
a. Solusi Payroll
Proses perhitungan gaji karyawan adalah salah satu pekerjaan yang rumit dalam ruang lingkup administrasi HR. Alasannya, karena proses ini terintegrasi dengan banyak fungsi HR yang lain, seperti data kehadiran, status pernikahan, jabatan, struktur organisasi, kinerja, pajak, bahkan tunjangan-tunjangan tertentu yang sifatnya variabel. Butuh 11 menit untuk menghitung keseluruhan payroll karyawan, bayangkan jika sebuah perusahaan harus menghitung setidaknya 500 karyawan dalam satu periode penggajian.
Menjawab tantangan tersebut, Talenta kemudian menghadirkan solusi untuk proses payroll yang lebih cepat. Solusi ini mampu mereduksi perhitungan keseluruhan payroll termasuk pajak dan kalkulasi dari absensi hingga 1 menit 30 detik per karyawan.
Pembayarannya pun bisa dipersonalisasikan dalam periode-periode sesuai kebutuhan perusahaan, memproses payroll secara bulanan atau mingguan. Fitur self-service dari Talenta juga memungkinkan karyawan untuk mengakses slip gaji mereka secara mandiri tanpa birokrasi yang lama dan berbelit, bahkan secara mobile.
b. Employee Benefit
Fungsi lain yang ditawarkan oleh Talenta adalah automasi layanan benefit karyawan yang dapat digunakan sebagai salah satu sarana perusahaan untuk meningkatkan angka retensi. Bagaimana bisa?
Jawabannya ada pada fitur self-service Talenta yang kuat membuat akses benefit karyawan menjadi jauh lebih mudah, cepat, dan dapat dipertanggungjawabkan. Pengajuan reimbursement, pinjaman, dan investasi karyawan pun bisa dilakukan cukup dalam satu platform.
Karyawan juga diberikan akses untuk melakukan transaksi kebutuhan sehari-hari seperti pembayaran token listrik, pulsa, paket data, dan juga top-up payment gateway dengan menggunakan Talenta. Semua catatan transaksi pun tersimpan secara rapi dan aman dalam database cloud, sehingga perusahaan akan dibebaskan dari dokumen-dokumen fisik.
c. HRIS
Selain fitur payroll dan employee self-service yang kuat, Talenta juga memiliki sistem automasi HRIS yang tak kalah hebat. Sebagai aplikasi berbasis cloud, perusahaan pengguna tidak perlu lagi membangun infrastruktur pendukung lagi. Hal ini akan membantu perusahaan untuk menghemat biaya kepemilikan hingga 35 persen karena tidak perlu menyediakan ruang, server untuk database, tenaga ahli pengelola sistem, serta biaya-biaya tambahan dari beban perawatan.
HRIS Talenta pun terintegrasi dengan fungsi-fungsi lain seperti absensi karyawan, payroll, dan pengelolaan benefit. Hal ini juga memungkinkan HR untuk mengelola administrasi ketenagakerjaan di mana saja dan kapan saja.
Tak hanya itu, integrasi HRIS pun juga mengakomodir automasi onboarding dan pengawasan kinerja karyawan. Hal ini memudahkan HR untuk mengelola rekrutmen dan retensi karyawan secara lebih sederhana dan praktis.
d. Manajemen Jam Kerja
Talenta memberikan kemudahan bagi HR untuk mengatur jam kerja dan shift karyawan bahkan untuk setiap individu. Kehadiran pegawai seringkali menjadi penentu jumlah total penghasilan yang diterima oleh seorang karyawan. Automasi dari Talenta memungkinkan perusahaan untuk melakukan pencatatan kehadiran yang akurat dan terdokumentasikan dengan baik.
Tak hanya HR, karyawan juga dipermudah untuk mengajukan lembur, cuti, dan izin secara mudah dan terkontrol. Fitur ini juga memungkinkan karyawan untuk mengajukan koreksi atas catatan kehadirannya dalam hal karyawan melakukan perjalanan dinas atau bekerja di luar kantor.
Manajer pun dimungkinkan untuk memberikan persetujuan atau penolakan atas pengajuan tersebut secara berjenjang. Hal ini memberikan pengalaman baru bagi karyawan dalam mengelola absensinya sendiri yang mampu meningkatkan tingkat kepuasan karyawan.
Spesialisasi Lima Sektor Industri
Website Talenta yang baru juga memberikan penjelasan yang lebih menyentuh akar masalah dari lima sektor industri besar di Indonesia, yakni industri manufaktur, retail dan food and beverages (F&B), jasa, teknologi, serta hospitality. Perombakan baru website ini memberikan gambaran jelas bagaimana Talenta hadir sebagai solusi bagi kelima industri tersebut.Â
a. Solusi Manufaktur
Salah satu poin penting bagi pengembangan bisnis sektor manufaktur adalah mengejar efisiensi dan stimulasi return of investment (ROI). Talenta hadir sebagai sarana baru untuk merampingkan proses kerja selain dari bidang produksi. Bahkan, automasi HR mampu menyumbang peningkatan produktivitas karyawan hingga 21 persen.Â
Tantangan terbesar bagi perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang produksi barang adalah jam kerja karyawan yang beragam. Pengelolaan absensi harus disokong dengan sistem yang kuat, karena sebagian besar karyawannya akan mengalami kesulitan finansial jika gaji terlambat dibayarkan.Â
Talenta memungkinkan HR untuk mengatur shift karyawan hingga ke masing-masing individu dalam jumlah yang besar. Selain itu, manajer juga dapat memantau catatan kehadiran karyawan secara real-time di mana saja dan kapan saja, sehingga kualitas pengawasan menjadi lebih terjamin.
b. Pengelolaan Ritel dan F&B secara Mudah dan Praktis
Sama seperti sektor manufaktur, industri ritel dan F&B dihadapkan pada persoalan yang sama, yakni pengelolaan sistem kerja multiple shift. Namun, tantangan lain juga dihadapi oleh industri ini, yaitu mengelola karyawan secara cepat dan efisien dalam kondisi turn-over yang tinggi.HRIS yang dimiliki harus mampu mempercepat semua proses bisnis HR dan membantu perputaran karyawan tanpa kendala, mengingat industri ini sangat sensitif dengan kualitas pelayanan pada customer.
Selain fungsi HRIS yang tangkas, Talenta juga menawarkan fitur onboarding yang bisa dilakukan untuk memperlancar proses rekrutmen tenaga kerja. Fitur ini akan membantu industri ritel dan F&B untuk mempersiapkan tenaga kerja yang siap secara cepat dan mudah.
c. Menjawab Tantangan Hospitality
Pengaturan jadwal dan jam kerja yang mudah juga bisa dinikmati oleh industri hospitality yang kebanyakan beroperasi 7×24 jam. Automasi ini juga memungkinkan HR untuk memberikan layanan secara non-stop, karena proses pengajuan dan approval yang bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun. Self-service yang baik juga mampu membantu perusahaan untuk meningkatkan employee experience yang muara akhirnya juga meningkatkan produktivitas perusahaan.
Sistem perancangan shift yang ditawarkan Talenta pun lebih komprehensif dan bisa digunakan untuk mengelola jam kerja lintas wilayah. Fitur ini juga memungkinkan HR untuk memberlakukan denda keterlambatan secara otomatis. Integrasinya dengan payroll memberikan lebih banyak opsi jika dibandingkan pengelolaan secara manual.
d. Sesuai dengan Kebutuhan Industri Teknologi
Kemudahan pengelolaan jam kerja dari Talenta mampu memberikan pengaturan yang lebih fleksibel. Hal ini sangat cocok dengan corak kerja karyawan di industri teknologi yang didominasi oleh pekerja-pekerja generasi milenial. Sebagai generasi yang mengedepankan fleksibilitas dan iklim yang nyaman, milenial membutuhkan strategi HR tersendiri.
Selain itu, HRIS berbasis cloud dari Talenta juga cocok untuk sektor ini yang proses kerjanya sangat dekat dengan akitivitas digital. Kemudahaan-kemudahan yang dibawa aplikasi cloud seperti minim ruang, minim biaya, dan fasilitas serba praktis menjadi daya tarik terkuat adopsi HRIS cloud di Industri ini.Â
Salah satu ciri khas perusahaan yang bergerak di sektor jasa adalah mobilitasnya yang tinggi. Karyawan perusahaan tersebut akan dituntut untuk bisa berpindah-pindah memenuhi kebutuhan customer. Live Attendance dari Talenta dapat membantu perusahaan sektor jasa untuk mencatat absensi tanpa mengharuskan karyawan datang ke kantor terlebih dahulu.Â
Kuantitas pergerakan yang tinggi juga menuntut delivery layanan HR yang cepat pula. Talenta menjawab tantangan ini dengan memberikan banyak fitur self-service HR yang mempermudah dan memperlancar proses, memangkas administrasi yang tidak perlu. Selain itu integrasi antara payroll, absensi, dan pemberian benefit pun membuat kerja HR jadi 15 kali lebih cepat dibandingkan proses manual.
Perjalanan Talenta tidak akan berhenti dengan fitur-fitur tersebut. Ke depannya, selain pengembangan kualitas layanan yang telah ada, Talenta akan mengembangkan fungsi-fungsi HRIS baru yang mampu menjawab tantangan berbagai industri. Perombakan website hanyalah langkah awal dari proyeksi-proyeksi yang akan kami realisasikan di tahun 2020 ini.Â
Kami juga membutuhkan dukungan dari klien dan pihak-pihak terkait untuk terus memberikan umpan balik sebagai bahan refleksi. Kami berharap dari setiap pengembangan yang kami lakukan akan memberikan dampak positif bagi klien dan juga karyawan sebagai end–users. Oleh karena itu, kami akan terus berupaya untuk menjaga kolaborasi internal dan juga external sebagai langkah untuk mengejar perbaikan dan kesempurnaan.Â