Apakah Anda pernah mendengar tentang manajemen sumber daya manusia (MSDM)? Konsep ini mungkin tidak sepopuler human resources (HR), tetapi sebenarnya keduanya berkaitan satu sama lain, loh.
MSDM merupakan salah satu tugas utama seorang HRD di dalam perusahaan yang sangat penting. MSDM juga merujuk pada bagaimana peran perusahaan dalam mengelola karyawannya dengan baikÂ
Namun, pada praktiknya, ada beberapa hal mendasar yang perlu diperhatikan karena tanpa adanya manajemen sumber daya manusia yang baik, sebuah perusahaan tidak dapat berfungsi dengan sebagaimana mestinya.
Lalu, seperti apa pengertian manajemen sumber daya manusia dan bagaimana fungsinya di dalam sebuah perusahaan?Â
Simak penjelasannya lebih lanjut di artikel Insight Talenta berikut ini.
Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)Â
Manajemen sumber daya manusia berfokus pada beberapa tugas yang meliputi pengelolaan karyawan, seperti perekrutan, pelatihan, hingga manajemen kompensasi untuk karyawan. Hal ini dilakukan dengan maksud untuk mencapai tujuan perusahaan.
Semua tugas ini akan dilakukan semaksimal mungkin oleh tim HR. Mereka akan mempersiapkan karyawan untuk menyerap pengetahuan yang dibutuhkan agar dapat bekerja dengan maksimal.
Dalam pelaksanaannya, MSDM akan melibatkan berbagai kebijakan serta keputusan yang berpengaruh terhadap karyawan. Misalnya, bagaimana proses rekrutmen bekerja hingga kompensasi apa saja yang karyawan dapatkan.
Konsep dasar dari manajemen sumber daya manusia sendiri akan menempatkan karyawan sebagai manusia dan bukan hanya sekadar robot yang bekerja terus-menerus.
Singkatnya, HR harus bisa membuat karyawan nyaman dan betah di tempat kerja.
Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia
1. Mengatur Keanggotaan
Dalam fungsi mengatur keanggotaan, MSDM memiliki tiga kegiatan utama, yaitu perencanaan karyawan, penarikan karyawan, dan proses seleksi atau rekrutmen karyawan.
Proses manajemen SDM bisa dimulai sejak lowongan kerja dipublikasikan, menyaring calon karyawan, hingga proses hiring karyawan.
Tujuan salah satu fungsi MSDM ini adalah untuk mencari karyawan berkualitas yang dapat ditempatkan di posisi yang dibutuhkan perusahaan.
Untuk mendapatkan karyawan yang sesuai kriteria, HR akan melakukan berbagai metode rekrutmen sesuai dengan peraturan perusahaan, misalnya melalui tes, wawancara kerja, dan lain sebagainya.
Baca juga: Berikut Contoh dan Penjelasan Kontrak Kerja Karyawan PKWT, PKWTT, Freelance
2. Evaluasi KinerjaÂ
Salah satu fungsi lain MSDM adalah mengevaluasi kinerja karyawan secara berkala melalui performance review dan juga pelatihan karyawan.
Pelatihan HR akan dimulai semenjak karyawan pertama kali bergabung di perusahaan, yaitu dengan memberikan pengetahuan seputar nilai perusahaan dan pekerjaan yang nanti menjadi tanggung jawab mereka.
Seiring berjalannya waktu, karyawan juga akan mendapatkan pelatihan lainnya yang berguna untuk meningkatkan skill mereka serta mempersiapkan mereka ke jenjang karier yang lebih tinggi.
Sementara itu, performance review akan dilakukan secara rutin, misalnya satu atau dua kali dalam setahun. Tujuannya adalah untuk menilai apakah karyawan tersebut sudahh memiliki kinerja yang baik dan mencapai target mereka.
Tidak hanya itu, performance review juga penting untuk mengetahui kelebihan serta kekurangan para karyawan agar nantinya mereka dapat berkembang menjadi karyawan yang lebih baik.
3. Pemberian Kompensasi
Fungsi manajemen SDM selanjutnya adalah pemberian reward atau kompensasi kepada karyawan atas kinerja mereka.
Kompensasi di sini mencakup tidak hanya gaji pokok, tetapi juga berbagai manfaat lain seperti bonus tahunan, tunjangan, insentif, Tunjangan Hari Raya (THR), asuransi, jatah cuti, dan fasilitas lainnya yang berfungsi untuk menjaga loyalitas karyawan terhadap perusahaan.
HR akan menyusun struktur gaji berdasarkan posisi karyawan, sedangkan manajer setiap divisi bertanggung jawab untuk menentukan gaji yang akan diterima karyawan, sesuai dengan anggaran yang telah disepakati.Â
Baca Juga : 4 Langkah Penting Penyusunan Perencanaan SDM Perusahaan
4. Pelatihan dan Pengembangan
MSDM atau manajemen sumber daya manusia SDM adalah juga memiliki tanggung jawab untuk memberikan pelatihan serta pengembangan untuk karyawan.
Dengan bekerja sama dengan para manajer di masing-masing divisi, HR akan membuat berbagai program pelatihan untuk para karyawan agar mereka dapat mengembangkan keterampilannya.
Baca juga: Manajemen Bisnis Sukses? Lakukan 5 Hal Ini!
5. Membangun Relasi
Melalui fungsi ini, HR dan karyawan harus menjalin relasi yang baik untuk menghindari munculnya konflik.
Hal ini penting dilakukan untuk menjaga keberlangsungan perusahaan sehingga karyawan tidak melakukan tindakan yang tidak diinginkan, seperti demonstrasi atau mogok kerja dari karyawan.
Untuk itu, perusahaan harus memastikan hak-hak karyawan terpenuhi sesuai dengan perjanjian.
Baca juga: Pengertian Manajemen, Fungsi dan Unsur-Unsurnya
6. Menjaga Kesehatan serta Keamanan Pekerja
Salah satu fungsi penting MSDM lainnya adalah tanggung jawab terhadap kesehatan dan keamanan karyawan.Â
Keselamatan karyawan harus menjadi prioritas utama perusahaan, terutama jika pekerjaan tersebut berkaitan dengan produksi. Dengan memenuhi fungsi kesehatan dan keamanan bagi pekerjanya, perusahaan dapat beroperasi dengan baik dan efisien.
Baca juga: Mengenal Pengertian Human Capital dan Mnfaatnya bagi Perusahaan
7. Pemutusan Hubungan Kerja
Fungsi terakhir dari manajemen sumber daya manusia adalah pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan, yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor.Â
Ketika perusahaan melakukan PHK, karyawan harus tetap diberikan kompensasi berupa pesangon, yang nominalnya disesuaikan dengan masa kerja karyawan tersebut.
Baca Juga: Kenali 9 Fungsi Strategis Manajemen SDM
Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM)
Manajemen Sumber Daya Manusia hadir dalam perusahaan dengan tujuan yang jelas, yang berkontribusi pada pencapaian target perusahaan. Berikut adalah beberapa tujuan manajemen SDM berdasarkan pendapat ahli ekonomi, Sunarto:
- Mendapatkan dan mempertahankan karyawan berkualitas.
- Meningkatkan kualitas dan kemampuan karyawan.
- Menciptakan sistem perekrutan karyawan yang optimal.
- Menciptakan lingkungan kerja yang baik.Â
- Menyeimbangkan kepentingan stakeholder.
- Menghargai karyawan berdasarkan prestasi. Untuk tujuan ini, HR dapat menggunakan aplikasi penilaian kinerja karyawan.
- Meningkatkan kesejahteraan karyawan.
- Menyediakan kesempatan yang sama.
- Menciptakan keadilan dan transparansi.
- Mengelola karyawan sesuai kebutuhan.
Teknologi untuk Mengoptimalkan Manajemen SDM
Manajemen sumber daya manusia (MSDM) memiliki peran yang sangat besar dalam mencapai tujuan perusahaan.Â
Untuk mendukung efektivitasnya, praktik MSDM dapat ditingkatkan dengan penerapan teknologi. Salah satu solusinya adalah dengan menggunakan software HRIS, seperti Mekari Talenta.Â
Dengan Talenta, perusahaan dapat mempermudah pengelolaan karyawan, termasuk proses payroll, pembuatan slip gaji karyawan secara online, dan pengelolaan database administrasi karyawan.
Saya Mau Coba Gratis Talenta Sekarang!
Berikut adalah beberapa kemudahan dengan menggunakan Mekari Talenta:
- Fitur absensi online, pengelolaan benefit karyawan yang fleksibel, dan pengelolaan lembur otomatis yang sudah terintegrasi dengan payroll.
- Sistem rekrutmen online otomatis yang dapat memudahkan tim HR memantau proses rekrutmen
Nah, untuk mempermudah perusahaan Anda dalam mengelola karyawan, Anda bisa menggunakan software Human Resource Information System Mekari Talenta.
Dengan Mekari Talenta, Anda dapat mengelola karyawan dan memanfaatkan beragam fitur, seperti absensi online, payroll disbursement, serta pengelolaan benefit karyawan dengan menggunakan Mekari Flex.
Yuk, segera coba demo Talenta secara gratis dengan klik gambar di bawah ini.
Punya pertanyaan terkait Talenta? Anda bisa mendaftarkan diri Anda dan konsultasikan permasalahan HR Anda dengan tim kami di sini.