5 Langkah Menciptakan Tempat Kerja Nyaman Bagi Milenial

By Mekari TalentaPublished 02 Aug, 2017 Diperbarui 20 Maret 2024

Tidak bisa dipungkiri bahwa lingkungan atau tempat kerja mempengaruhi produktivitas atau tingkat kebetahan karyawan saat kerja apalagi bagi kaum milenial.

Menurut penelitian, milenial sejatinya tidak begitu mementingkan besaran yang mereka dapatkan. Namun hal-hal lain seperti; apakah pekerjaan yang didapat mengganggu work life balance, pengalaman kerja, mentor, hingga tempat kerja itu sendiri.

Beberapa pakar juga menyebutkan bahwa pekerja milenial sama saja dengan angkatan lain. Perusahaan tetap harus memikirkan bagaimana menciptakan tempat kerja yang nyaman bagi tiap generasi.

Lantas, bagaimana cara menciptakan tempat kerja yang nyaman bagi milenial? Simak selengkapnya di sini!

Tips Ciptakan Tempat Kerja Nyaman bagi Milenial

Tempat Kerja Estetis? Tidak Masalah!

Sadarkah Anda, salah satu branding paling kuat di kalangan milenialsoal dunia kerja adalah desain kantor yang nyaman dan ‘instagramable‘. Spot menarik menjadi salah satu kegemaran dan salah satu ‘mood boster’ untuk bekerja bagi generasi millenials.

Meski tak mendesak, desain ulang kantor dengan spot menarik dan suasana nyaman serta estetis adalah salah satu jalan paling jitu untuk meningkatkan produktivitas dan kecintaan generasi milenial yang menjadi karyawan dengan kantor.

Anda bisa mendesain kantor dengan warna-warna menarik dan berikan beberapa kalimat atau quote motivasi untuk memperindah dan tentunya menginspirasi para karyawan.

Selain itu, menciptakan lingkungan kerja yang estetis dirasa lebih memberikan rasa relaksasi di lingkungan kerja dibanding dengan lingkungan yang monoton dan lebih memberikan tekanan.

Milenial Lebih Suka Tempat Kerja Dinamis dan Terbuka

Karakteristik generasi millenials adalah keterbukaan. Untuk itu, untuk memancing produktivitas mereka ketika bekerja di kantor maka usahakan untuk mendesain ruang kerja yang lapang tanpa sekat.

Tinggalkan desain kantor yang konvensional dan terkesan jadul, lalu coba beralih dengan ruangan kerja yang lebih lapang tanpa sekat.

Desain seperti ini juga bisa diartikan sebagai suatu simbol kebersamaan bagi karyawan generasi millenials. Pasalnya, semua level manajerial bisa bersatu mengerjakan deadline dan pekerjaan dalam satu meja.

Memudahkan proses komunikasi dan memberi kesan hangat juga jadi salah satu poin plus mengapa ruang kerja tanpa sekat bisa jadi pilihan bagi kantor yang mungkin kini jumlah karyawannya didominasi banyak oleh generasi millenials.

Contohnya Anda bisa membuat open lounge, mini bed, atau ruangan lesehan dimana karyawan bisa bekerja secara kolaboratif dan nyaman.

Ciptakan Sarana dan Prasarana yang Mudah Diakses

Bukan hanya internet. Perusahaan juga perlu memikirkan beberapa fasilitas baik fisik maupun non-fisik untuk menciptakan tempat kerja yang nyaman bagi milenial.

Misalnya saja fasilitas fisik seperti playstation, coffee bar, atau cemilan sehat seminggu sekali. Fasilitas non-fisik misalnya futsal, nonton bareng, seminar self-development, atau sekedar quiz voucher berhadiah.

Selain itu, sebagai perusahaan yang baik, ada bagusnya jika Anda memfasilitasi kegiatan olahraga para karyawan. Mengingat hidup bugar adalah salah satu hal yang menarik bagi karyawan millenials pula.

Anda dan perusahaan bisa memulai dengan memfasilitasi karyawan untuk melakukan olahraga dengan menyediakan ruang khusus untuk tenis meja, serangkaian alat kebugaran seperti treadmil atau sekadar mengadakan gathering untuk membugarkan tubuh sebulan sekali.

Karyawan kian sehat dan bonusnya, mereka pun kian produktif dalam bekerja. Pengajuan cuti untuk alasan sakit atau gangguan kesehatan pun bisa dihindari. Adil dan seimbang bukan?

Menjadi Lebih Fleksibel

Berbeda dengan tipikal karyawan dari generasi X dan Y, karyawan generasi millenials cenderung menginginkan fleksibilitas. Meski begitu, alasan ini tak bisa dijadikan dasar untuk tak membuat peraturan yang jelas bagi karyawan.

Anda dan perusahaan memang sudah sewajarnya menciptakan peraturan yang baik dan adil agar tercipta kenyamanan selama bekerja. Peraturan tak berarti harus mengikat, karena sudah sepantasnya memang peraturan dijadikan pedoman.

Menjadi fleksibel bisa berarti luas, seperti menentukan jam masuk kerja yang lebih fleksibel atau menentukan outfit bebas asal rapi saat bekerja. Fleksibel dalam hal komunikasi juga tak kalah pentingnya, terutama bagi Anda yang memiliki karyawan dari generasi millenials.

Menjalin komunikasi yang terbuka dan menarik bisa jadi salah satu faktor meningkatnya produktivitas karyawan. Namun untuk berjaga-jaga, maka sedari awal Anda wajib mengomunikasikan seberapa fleksibel peraturan di kantor agar tak ada salah pemahaman.

Baca juga: LRT Jakarta Bagikan Tips dalam Mengelola Karyawan Milenial

Bukan Hanya Tempat Kerja, Milenial juga Suka Teknologi!

Tempat kerja bukan melulu membicarakan kursi, ruang kerja, dimana mereka bekerja. Namun bagaimana perusahaan bisa mendukung mereka bekerja salah satunya adalah menggunakan teknologi.

Seperti yang diketahui, generasi milenial lahir pada era transisi konvensional ke digital. Di mana mereka sudah beradaptasi dengan teknologi. Selain itu generasi ini lebih suka bekerja cepat untuk bisa menyeimbangkan work-life balance-nya.

Salah satu yang bisa dilakukan adalah bagaimana Anda mengelola karyawan milenial yaitu dengan menggunakan sistem HRD otomatis menggunakan software.

Dengan adanya software HR, karyawan bisa melakukan aktivitas kekaryawanannya melalui smartphone seperti menerima slip gaji, absensi, komunikasi, hingga hanya sekedar merubah data.

Salah satu software yang bisa Anda gunakan adalah Talenta. Software HR Talenta mampu memberikan pengalaman terbaik perusahaan dalam mengelola karyawan.

Tertarik untuk mencoba Talenta? Isi formulir ini untuk jadwalkan demo Talenta dengan sales kami dan konsultasikan masalah HR Anda kepada kami!

Anda juga bisa coba gratis Talenta sekarang dengan klik gambar di bawah ini.

Coba Gratis Aplikasi HRIS Talenta Sekarang!

 

Image
Mekari Talenta
Mekari Talenta adalah software HR berbasis komputasi awan yang aman dan telah dipercaya oleh ribuan perusahaan di Indonesia. Profil ini dipetakan khusus untuk artikel-artikel editorial dari redaksi Insight Talenta.