Tetap Profesional, Ini Cara Hadapi Interview Kerja dengan Teman

By Mekari TalentaPublished 02 May, 2018 Diperbarui 20 Maret 2024

Tak bisa dipungkiri, Anda yang bekerja di bagian HR pasti akan menemukan suatu kondisi dimana ada kalanya harus melakukan interview dengan teman sendiri yang hendak bergabung dengan perusahaan tempat Anda bekerja saat ini.

Kondisi ini biasanya akan membuat Anda dilematis. Pasalnya, Anda harus dituntut tetap profesional menjalankan prosesi interview kerja tetapi tak bisa dipungkiri dalam lubuk hati terdalam ada rasa ingin membantu sahabat agar mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.

Dalam beberapa kondisi telah terbukti, menginterview sahabat sendiri terkadang memang memunculkan keadaan blunder. Terutama saat Anda memutuskan akan menerima atau menolak sahabat yang ternyata kualifikasinya tak sesuai dengan yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Untuk itu, ada beberapa langkah konkret yang wajib Anda (terutama para pekerja HR dibagian rekrutmen) pegang saat menginterview sahabat sendiri. Berikut diantaranya.

1. Saat Interview dengan Teman, Bahaslah Hanya seputar Pekerjaan

Hal pertama yang perlu dan wajib Anda lakukan saat menghadapi kondisi harus menginterview sahabat sendiri adalah bersikap profesional. Bersikap profesionl ini bisa dilakukan dalam berbagai cara, salah satunya adalah menetapkan diri bahwa selama proses interview Anda hanya akan membicarakan seputar pekerjaan.

Meski Anda telah mengenal dekat sahabat yang sedang atau akan Anda interview tersebut, Anda tetaplah wajib bersikap hormat, penuh perhatian dan tentunya sopan. Jangan terbawa suasana kala si sahabat misalnya mulai mengajak Anda bercanda atau berbicara santai bahkan bergosip.

Anda harus menekankan pada diri Anda untuk tetap ke alur pembicaraan yang benar. Bicarakan soal kualifikasinya lalu cari tahu apa yang melatarbelakangi sahabat Anda berniat melamar posisi di perusahaan tempat Anda bekerja.

Meski Anda sudah mengenal luar dalam sikap maupun karakter sahabat Anda, sudah sepantasnya saat interview Anda menanyakan hal ini sebagai syarat dan uji apakah hal yang disampaikan oleh sahabat saat interview sesuai dengan karakter aslinya.

Baca juga: Exit Interview, Hal Penting yang Sering Dilupakan HRD

2. Terbuka dengan Hubungan Pertemanan saat Interview

Hal ini juga tak boleh Anda lewatkan saat interview kerja dengan sahabat. Pada saat menjelang akhir interview atau malah pada saat awal interview, Anda harus menegaskan padanya bagaimana posisi Anda yang saat itu sedang menjadi interviewer dan sahabat yang menjadi interviewee.

Anda bisa mulai dengan membicarakan kondisi jika nanti ia tak diterima bahwa keputusan bukanlah ada pada Anda seorang, melainkan juga komposisi dari banyak pihak.

Anda harus menjelaskan bahwa adanya diri Anda saat ini tidak serta merta menjamin ia bisa diterima di perusahaan, karena kembali kualifikasi adalah hal utama yang diperhitungkan perusahaan saat menerima kandidat karyawan.

Dengan menjelaskan posisi seperti ini, Anda akan dengan mudah memberi keputusan dan memberikan rekomendasi sejujur-jujurnya kepada divisi yang posisi jabatannya sedang dilamar oleh sahabat Anda. Ini akan menguntungkan perusahaan karena mendapat kandidat terbaik tanpa melihat bahwa rekomendasi hasil interview Anda adalah berasas teman atau sahabat saja.

3. Ajak Rekan Lain saat Lakukan Interview dengan Teman

Tak lupa, agar terhindar dari keputusan yang berat sebelah saat interview sahabat terkait pekerjaan maka sudah selayaknya Anda mengajak pihak lain saat menginterview. Misalnya, Anda bisa mengajak satu rekan Anda dari bagian yang sama untuk memberikan masukan yang netral terkait hasil interview.

Alangkah lebih baiknya jika Anda juga bisa mengajak divisi yang posisinya sedang dilamar oleh sahabat Anda. Sehingga, keputusan diterima atau tidaknya sahabat lebih objektif dan sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan.

Itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan saat ada dalam kondisi harus menginterview sahabat sendiri. Semoga dengan informasi ini, Anda pun lebih tahu bagaimana cara bersikap objektif kala menghadapi kondisi harus menginterview kandidat karyawan yang ternyata adalah sahabat sendiri.

Baca juga: Tips Jalani Rekrutmen saat PSBB Karena Pandemi COVID-19 

 


Insight Talenta merupakan blog HR dan payroll yang dikelola oleh penyedia layanan software HRIS, Talenta. Sebagai software HRIS, Talenta memiliki berbagai fitur yang membantu perusahaan Anda secara efisien dan efektif dalam mengelola karyawan mulai dari rekap absensi hingga perhitungan gaji.

Tertarik untuk mencoba Talenta? Isi formulir ini untuk jadwalkan demo Talenta dengan sales kami dan konsultasikan masalah HR Anda kepada kami!

Anda juga bisa coba gratis Talenta sekarang dengan klik gambar di bawah ini.

Coba Gratis Aplikasi HRIS Talenta Sekarang!

 

Image
Mekari Talenta
Mekari Talenta adalah software HR berbasis komputasi awan yang aman dan telah dipercaya oleh ribuan perusahaan di Indonesia. Profil ini dipetakan khusus untuk artikel-artikel editorial dari redaksi Insight Talenta.